LAJUR.CO, KONAWE – Malang menimpa pria asal Kelurahan Tongauna Kabupaten Tongauna Kabupaten Konawe bernama Parman (44 tahun). Ia tewas seketika saat tengah memperbaiki pompa air warga yang rusak, Rabu (19/5/2021).
Sebelum kejadian naas itu, berdasarkan pengakuan sang istri, Raslian, korban sempat berteriak saat tengah mempreteli mesin air yang rusak. Tak lama berselang, korban terlihat tergeletak dengan kondisi mulut mengeluarkan darah.
Kondisi Parman sendiri kala itu sudah terbujur kaku. Tak berpikir lama, istri korban langsung memutus sambungan listrik pada mesin air. Ia kemudian meminta pertolongan warga sekitar memberi pertolongan pada suaminya.
Dibantu warga, korban lantas membawa ke RSUD Konawe. Sayang, oleh dokter nyawa Parman tak bisa lagi diselamatkan.
“Namun setiba korban di rumah sakit setelah dilakukan pemeriksaan, petugas rumah sakit menyatakan bahwa korban telah meninggal dunia,” ungkapnya
Kapolsek Tongauna, IPDA Andriana Yusuf, pada awak media membenarkan kasus tewasnya warga Tongauna akibat tersengat listrik.
Kejadian itu berlangsung usai korban melaksanakan salat ashar. Andrianan mengatakan setelah salat, korban menuju ke lokasi mesin pompa air yang rusak untuk diperbaiki.
“Beberapa saat kemudian korban berteriak sehingga istri korban atas nama Raslian bergegas menuju tempat korban dan melihat korban sudah tersungkur dan hidung dan mulut korban mengeluarkan darah,” jelasnya. CR2