LAJUR.CO, KENDARI – Gegara kepergok mencuri solar, seorang pekerja swasta di Kota Kendari babak belur diamuk warga. Pekerja swasta, LB (32) ini harus dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
Aksi LB ini terjadi saat dirinya melintas di Jalan Poros Eks. P2ID Kelurahan Kadia, Kecamatan Kadia dengan mengendarai sepeda motor, Senin (27/2/2023). Saat melintas, ia melihat sebuah truk ekspedisi berisi BBM jenis solar tengah terparkir di tepi jalan.
LB memanfaatkan kesempatan itu untuk merampok sejumlah jerigen solar. Mobil truk bermuatan solar itu adalah milik sopir Ismail (40). Di dalam mobil yang dikemudikannya, masing-masing berisi jerigen solar kapasitas 35 liter.
Kapolresta Kendari Kombes Pol Eka Faturrahman menuturkan pelaku tindak pidana pencurian itu tertangkap tangan saat tengah melancarkan aksinya. Masyarakat yang melihat geram dan sempat menghakimi pelaku.
“Warga sempat menghakimi pelaku. Saat melihat truk ekspedisi BBM dia mengambil beberapa jerigen solar dengan cara memanjat truknya. Ia dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara,” ungkap Kombes Eka.
Warga Kendari Caddi, Kelurahan Kandai itu berusaha membawa kabur beberapa jerigen solar dari atas truk. Saat ia hendak menurunkan satu jerigen berisi 35 liter, ia tidak kuat menahan bebannya sehingga terjatuh. Suara pecahan wadah solar itulah yang mengundang perhatian masyarakat sekitar.
“Karena beban berat sehingga pelaku tidak kuat menahan beratnya jerigen saat mau diturunkannya. Disitulah jerigennya terjatuh dan pecah. Maka masyarakat yang melihat langsung menangkapnya,” lanjutnya.
Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Itulah peribahasa yang cocok dengan keadaan LB. Selain dirinya gagal membawa kabur jerigen solar, juga harus menerima bahwa statusnya sebagai pelaku dan harus menjalani proses hukum.
Kendaraan roda dua miliknya ikut diamankan polisi beserta sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian. Buktinya berupa dua buah jergen ( 1 jergen berisi solar 35 Liter dan 1 jergen bekas solar dalam kondisi pecah). Akibatnya, ia pun harus berbaring di rumah sakit menjalani perawatan sekujur tubuhnya yang berlumuran darah. Red