LAJUR.CO, KENDARI – Telkomsel terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Sejak Agustus hingga awal Desember 2024, Telkomsel Area Pamasuka (Papua, Maluku, Sulawesi, dan Kalimantan) telah menyelenggarakan program khusus bagi pelajar SMA/SMK atau sederajat. Program bertajuk “Telkomsel Jaga Cita untuk Inspirasi Pelajar Indonesia” ini mengajak pelajar untuk menulis tentang cita-cita mereka dan mempresentasikannya, dengan harapan dapat menjadi inspirasi serta semangat dalam meraihnya.
Program ini dimulai di sejumlah sekolah di wilayah Pamasuka, dengan pendekatan yang menarik dan edukatif. Selain edukasi tentang platform digital seperti Internet BAIK dan Skul.id, program ini juga menawarkan sesi student development berupa pelatihan public speaking. Pelatihan ini bertujuan untuk mengasah kemampuan berbicara, meningkatkan rasa percaya diri, dan membantu pelajar dalam memaparkan materi dengan cara yang menarik.
Manager Youth, Community, and Lifestyle GTM Telkomsel Area Pamasuka, Magdalena Irawati Ovi, mengatakan, “Melalui program Telkomsel Jaga Cita untuk Inspirasi Pelajar Indonesia, kami berharap para pelajar dapat terus optimis dalam mewujudkan cita-cita mereka, menyongsong masa depan yang lebih baik, serta mendukung peningkatan literasi menulis di kalangan pelajar.”
Setelah melalui berbagai tahapan, baik offline maupun online, yaitu Submission, Self Development, dan Audition/Interview, terpilihlah 15 pelajar dari Area Pamasuka (Papua, Maluku, Sulawesi, dan Kalimantan) yang berhak melaju ke Babak Final pada 13 Desember 2024 mendatang di Makassar.
Dari 15 pelajar se-Pamasuka, 3 pelajar diantaranya merupakan siswa-siswa SMA yang berasal dari Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
“Masing-masing regional, yaitu Sulawesi, Kalimantan, dan Maluku-Papua, diwakili oleh 5 finalis,” tambah Magdalena.
Finalis dari Regional Sulawesi:
1. Muhammad Alif Bais Sugiarto (SMKN 1 Kendari)
2. Sri Rahayu Gustianingrum (SMAN 4 Kendari)
3. Melati Saputri (SMAN 2 Kendari)
4. Natasha Dewi Candra (SMAN 1 Kota Ternate)
5. Rhadika Safhira Ridun (SMAN 1 Luwu Utara)
Finalis dari Regional Kalimantan:
1. Celine Natalie Paul (SMAN 2 Kelumpang Hilir)
2. Normanik Fatma Mutmainah (SMAN 4 Banjarmasin)
3. Rado Kurniawan (SMAN 5 Balikpapan)
4. Betania Irene Maheswari (SMAN 5 Balikpapan)
5. Adinda Talitha Rafa (SMAN 5 Banjarmasin)
Finalis dari Regional Maluku-Papua:
1. Rafi Mumek (SMAN 5 Kab. Sorong)
2. Hayu Anastasya (SMAN 1 Manokwari)
3. Grace S. Sihombing (SMAN 1 Manokwari)
4. Maitsa Salsabila (SMK PK YAPIS Timika)
5. Josua Reski Ambitan (SMAN 1 Mimika)
Salah satu finalis dari SMKN 1 Kendari, Muhammad Alif Bais Sugiarto, menyampaikan, “Saya sangat prihatin dengan kondisi anak muda, khususnya Gen Z, yang terpengaruh oleh kenyamanan teknologi sehingga melupakan cita-citanya. Saya rasa program Telkomsel Jaga Cita untuk Inspirasi Pelajar Indonesia ini sangat baik untuk membangkitkan kembali semangat tersebut, dan saya bangga mewakili generasi saya untuk terus menginspirasi melalui hal-hal positif.” Mengenai persiapannya di babak final, Alif mengatakan selain mempersiapkan materi, ia juga terus melatih kemampuan public speaking.
Selama tahapan program ini, selain melibatkan praktisi dari internal Telkomsel sebagai narasumber, juga melibatkan narasumber eksternal, seperti Sintya Marisca (model dan artis nasional), Ima Eka Sari (UNDP Indonesia), serta Adi Surya dan Aldhy Gunawan (Content Creator – Standup Comedy). Telkomsel juga melibatkan anak-anak muda yang bergabung dalam AIESEC (Association Internationale des Etudiants en Sciences Economiques), sebuah organisasi internasional yang membantu mengembangkan potensi kepemimpinan pemuda.
“Semoga dengan hadirnya program ini, para pelajar dapat menentukan arah yang jelas untuk masa depan mereka. Dengan demikian, cita-cita dan mimpi mereka bisa lebih terarah, dan mereka tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki keterampilan yang mendukung kapabilitas mereka. Selamat kepada 15 finalis yang akan berkompetisi di babak final. Terus optimis, berpikir realistis, dan terus mencari peluang untuk mewujudkan cita-cita mereka,” tutup Magdalena. Adm