SULTRABERITA.ID, KENDARI – Jumlah warga Sulawesi Tenggara terjangkit wabah Corona terus meningkat. Terbaru diupdate Gugus Tugas Covid-19 Sultra, Rabu 29 April 2020, pukul 17.00 Wita menyebutkan ada 8 kasus baru konfirmasi positif virus Covid-19 berdasarkan hasil swab test.
BACA JUGA :
- Pacu Literasi Keuangan Sejak Dini, Dinas Perpustakaan Gaet Anak-Anak di Event “Menabung Bikin Untung”
- DDV Sultra Gelar Pelatihan Pengurusan Jenazah ke Mahasiswa & Masyarakat di Masjid Babuttaqwa Kendari
- BBM Jenis Baru Segera Meluncur, Ini Bocoran Terbaru dari Luhut
- Bejat! Seorang Bapak Tega Setubuhi Anak Kandung Sendiri yang Masih ABG
- Jelang Akhir Jabatan, Jokowi Bakal Keluarkan Aturan Ekonomi Digital
Praktis jumlah warga Sultra terpapar wabah Covid-19 kini telah mencapai 53 orang.
Jubir Gugus Tugas Covid-19 Sultra, dr La Ode Rabiul Awal mengatakan 8 kasus baru konfirmasi Corona, 5 orang diantaranya teridentifikasi sebagai warga Kabupaten Muna.
Berikut, konfirmasi positif Covid-19 baru lain dilaporkan berasal dari Kota Kendari, Kota Baubau dan Bombana.
“Laki-laki 39 tahun Baubau, wanita 69 tahun Muna, laki-laki 18 tahun Muna, laki-laki 49 tahun Muna, wanita 40 tahun Muna, wanita 46 tahun Muna, laki-laki 28 tahun Bombana/Mubar, laki-laki 54 tahun Kendari,” rinci Dokter Wayong sapaan akrab Jubir Gugus Tugas Covid-19 Sultra.
Khusus kasus positif Corona dari Kabupaten Bombana, Dokter Wayong mengatakan pasien terdeteksi telah lama berdomisi di Kabupaten Muna Barat. Saat terpapar Corona, pasien masih bertempat tinggal di Daerah Otonom Baru (DOB) pecahan Muna tersebut.
Kecuali satu pasien asal Kota Kendari, 7 kasus baru positif Corona di Sultra berdasarkan hasil prosedur swab tenggorok masih berkaitan dengan temuan wabah Covid-19 perdana yang ada di Kabupaten Muna.
“Keterangan tambahan kasus Kota Kendari, Baubau dan Muna semua masih terkait dengan 7 kasus pertama di Muna,” ucap Ketua IDI Sultra tersebut.
Sejak Kabupaten Muna secara resmi mengumumkan tujuh warganya terjangkit virus Corona, Dokter Wayong mengatakan sedikitnya 50 orang lebih menjalani uji swab tenggorok karena melakukan kontak erat dengan pasien yang terkonfirmasi terpapar wabah Covid-19.
“Hasilnya kemungkinan keluar besok (hari ini,red),” ujar Dokter Wayong, Selasa 28 April 2020.
Lebih jauh, ia mengatakan hingga kini Gugus Tugas Covid-19 Sultra telah melakukan 3.444 kali rapid test sebagai screening awal deteksi wabah Corona di Sultra. Sementara total 396 orang telah mengikuti prosedur swab tenggorok sebagai tes diagnostik kasus positif Corona.
Sementara itu, dari update Gugus Tugas Covid-19 Sultra, Rabu 28 April 2020 dari 53 kasus konfirmasi positif Covid-19 di Sultra, jumlah pasien dinyatakan berhasil sembuh sebanyak 6 orang dan dua orang meninggal dunia.
Kalkulasi OTG (Orang Tanpa Gejala) se-Sultra juga meningkat menjadi 381 orang, ODP (Orang Dalam Pemantauan) berjumlah 356 orang dan PDP (Pasien Dalam Pengawasan) sebanyak 13 orang. Adm