LAJUR.CO, KENDARI – Kehadiran program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan BPJS Kesehatan sejak 1 Januari 2014 lalu hingga saat ini terus dirasakan manfaatnya oleh seluruh peserta. Begitu juga yang dirasakan Illah Nurfadillah Abadi (19), seorang mahasiswi yang terdaftar sebagai peserta JKN pada segmen Pekerja Penerima Upah (PPU). Illah menjelaskan telah menjadi peserta JKN sebagai tanggungan dari orang tua yang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
“Saya terdaftar pada tahun 2017 menggantikan kakak yang telah keluar dari tanggungan orang tua, pada saat itu saya daftar di kantor BPJS Kesehatan Cabang Kendari dan pelayanan yang diberikan sangat baik, tidak perlu waktu lama kartunya langsung jadi,” ucap Illah.
Ia juga menceritakan pengalamannya saat mendapatkan layanan dari fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, di mana pada saat itu ia menjalani rawat inap di Rumah Sakit Aliyah 3 karena penyakit maag.
“Pelayanan kesehatan yang saya dapatkan saat itu sangatlah bagus dan sesuai dengan kelas rawat inap yang saya miliki pada hak kelas satu. Sampai dengan tiga malam dirawat inap tapi tidak diminta biaya sepeserpun oleh rumah sakit, karena semua biayanya telah ditanggung oleh Program JKN,” tuturnya.
Ketika ditanyai tentang pengalaman mengakses pelayanan kesehatan sebelum menjadi peserta JKN, Illah ternyata juga sudah pernah mendapatkan pelayanan kesehatan menjadi pasien umum. Saat itu ia harus menjalani perawatan rawat inap pada salah satu rumah sakit swasta dengan biaya yang cukup mahal yang membuat orang tuanya harus membayar hingga jutaan rupiah.
“Sudah menjadi rahasia umum jika pelayanan kesehatan saat ini sangatlah mahal, yang membuat sebagian masyarakat dengan ekonomi menengah kebawah jadi takut untuk berobat ke rumah sakit. Saya pribadi sangat bersyukur karena saat ini telah terdaftar sebagai peserta JKN, sehingga sudah memiliki perlindungan diri jika sewaktu-waktu mengalami gangguan kesehatan,” ungkapnya.
Ia berharap kedepannya BPJS Kesehatan dapat melanjutkan dan mengembangkan program-program yang dapat membantu masyarakat dalam mengakses pelayanan kesehatan yang terbaik untuk seluruh segmen peserta.
“Saya sudah membuktikan manfaat dari penjaminan pelayanan kesehatan Program JKN, lanjutkan terus BPJS Kesehatan untuk Indonesia yang lebih maju,” tutupnya. Adm
