LAJUR.CO, KENDARI – Memasuki bulan Desember, sejumlah harga bahan pokok di Pasar Andonohu, Kota Kendari, mulai mengalami kenaikan. Salah satu yang paling mencolok adalah harga minyak goreng kemasan, yang meningkat hingga Rp2.000 per liter.
Kenaikan kebutuhan rumah tangga juga disertai dengan terbatasnya stok di pasaran. Salah seorang pedagang sembako Abdullah mengungkapkan, harga minyak goreng premium seperti Bimoli yang sebelumnya dijual seharga Rp23.000 per liter kini naik menjadi Rp25.000 per liter.
Menurut Abdullah, kenaikan harga bahan disebabkan oleh terbatasnya stok dan meningkatnya permintaan menjelang Natal dan Tahun Baru. “Memang ada kenaikan harga, seperti minyak Bimoli yang awalnya Rp23.000, sekarang menjadi Rp25.000. Bahkan minyak dari pemerintah melalui Bulog, seperti Minyak Kita, juga naik dari Rp15.000 menjadi Rp17.000,” jelas Abdullah, Senin (9/12/2024).
Namun, Rahmat, pedagang sembako lainnya, mengatakan harga minyak di lapaknya masih stabil karena masih mengandalkan stok lama.
“Kalau di sini, harganya masih sama karena stok lama. Tapi, mungkin setelah mengambil stok baru, harga akan menyesuaikan,” ujar Rahmat.
Selain minyak goreng, kenaikan harga juga terjadi pada bahan pokok lainnya seperti bawang merah, bawang putih, dan beras. Menurut Ibu Agil, seorang pembeli di Pasar Andonohu, kenaikan harga ini sudah dirasakan sejak awal Desember.
“Bukan minyak goreng saja, bawang merah, bawang putih, dan beras naik mi juga dari awal bulan,” ungkap Ibu Agil.
Laporan: Dodi Permana