LAJUR.CO, KENDARI – Dua orang warga Desa Puuwanggudu, Kecamatan Asera dilaporkan terjebak banjir akibat luapan air Sungai Lasolo, Konawe Utara. Banjir melanda kawasan itu pada Sabtu (4/5/2024) sekitar pukul 13.15 WITA.
“Telah terjadi kondisi membahayakan manusia terhadap 2 orang yang terjebak banjir di Desa Puuwanggudu Kecamatan Asera,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Muhammad Arafah.
Kedua warga Konut yang terjebak banjir itu masing-masing Herman (37) dan Aisyah (4). Herman bersama bocah perempuannya awalnya pergi kebun mereka untuk memetik jagung. Saat hendak pulang, sampan yang mereka gunakan terbawa arus sungai.
“Dua orang yang terjebak banjir itu merupakan ayah dan anaknya pergi ke kebun seberang untuk memanen jagung. Korban akan kembali ke desanya, namun sampannya telah hanyut terbawa arus Sungai Lasolo,” lanjutnya melalui Humas Basarnas Kendari Wahyudi.
Personil Tim Rescue Pos SAR Konawe Utara saat itu sedang melaksanakan mobile banjir di wilayah Konawe Utara. Pasca adanya informasi membahayakan manusia itu, para tim langsung menuju lokasi kejadian.
Para anggota Tim Rescue harus menempuh jarak sekitar 7,4 Nautical Mill untuk sampai di lokasi keberadaan korban. Proses evakuasi berlangsung di tengah guyuran hujan dengan intensitas sedang.
Kedua korban, kata Wahyudi dievakuasi dalam keadaan selamat. Usai evakuasi dilakukan, petani bersama anaknya itu langsung diserahkan kepada keluarganya.
Adapun unsur-unsur yang terlibat dalam operasi SAR tersebut yakni Pos SAR Konawe Utara, BPBD Konut dan aparat desa setempat serta masyarakat sekitar. Red