LAJUR.CO, KENDARI – Membeli pakaian baru seakan telah menjadi bagian dari budaya masyarakat Indonesia menjelang Lebaran. Tidak hanya di pusat perbelanjaan modern, masyarakat juga berbondong-bondong memadati pasar-pasar tradisional seperti Pasar Raya Lawa, Kabupaten Muna Barat (Mubar).
Pantauan awak Lajur.co, Selasa (9/4/2024), terlihat kepadatan mulai terasa saat memasuki pintu masuk pasar tradisional terbesar di Mubar itu. Para pengunjung tampak membanjiri lorong-lorong pasar untuk berburu baju lebaran saat H-2 menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024.
Saat memasuki los-los pakaian, tampak dipadati masyarakat yang berburu baju lebaran. Pengunjung yang didominasi oleh keluarga ini dengan penuh semangat menatap jendela-jendela toko untuk memilih pakaian yang mereka inginkan.
Ragam aksesori dan pernak-pernik yang sesuai dengan gaya pakaian kekinian pun menjadi tujuan pengunjung. Para pengunjung dapat memilih sejumlah jenis dan desain pakaian yang menarik untuk dikenakan di hari raya Idul Fitri.
Mulai dari berbagai jenis pakaian untuk lebaran, seperti gamis, gaun, baju koko, mukena, hijab, sarung hingga pakaian anak-anak dengan pilihan warna beragam.
Para pedagang juga dengan antusias menyambut para pengunjung yang melihat dagangan mereka yang berada di kanan dan kiri jalan. Selain menyerbu pakaian, tak sedikit juga masyarakat yang berburu sejumlah komoditi keperluan menu khas lebaran.
Melonjaknya para para pengunjung di pasar tradisional yang satu ini juga memicu terjadinya kemacetan di ruas jalan menuju pasar tersebut. Tampak beberapa aparat kepolisian mengatur arus lalu lintas.
Baik kendaraan roda dua maupun roda empat milik para pengunjung pasar diparkir pada area sisi kanan dan kiri jalan. Gelak tawa para pengunjung sembari menenteng barang bawaan pun menghiasi suasana pasar. Red