LAJUR.CO, KENDARI – Kondisi blankspot yang terjadi di kawasan wisata Kebun Raya Kendari, Nanga-Nanga, Kota Kendari, bakal segera teratasi. Pemerintah Kota Kendari dikabarkan segera memasang instalasi internet Starlink di destinasi wisata alam tersebut.
Kepastian pemasangan jaringan internet Starlink disampaikan Wakil Wali Kota Kendari Sudirman, saat menyambangi Kebun Raya Kendari, Sabtu (10/7/2025).
Ia mengatakan, jika tidak ada kendala, layanan internet satelit besutan SpaceX tersebut mulai digarap pekan depan agar pengunjung dapat menikmati akses jaringan telekomunikasi yang memadai selama berwisata di Kebun Raya Kendari.
“Jaringan sudah dikomunikasikan, kerja sama dengan BI. Sudah disiapkan Starlink. Mulai dipasang minggu depan,” ungkap Sudirman.
Selama ini, diakui Sudirman, pengunjung yang datang menikmati keindahan dan suasana sejuk Kebun Raya Kendari kerap mengeluhkan lemahnya akses jaringan telekomunikasi. Kondisi susah sinyal di Kebun Raya telah berlangsung cukup lama sejak spot wisata berkonsep Konservasi Tumbuhan Ultrabasa itu diresmikan pada Oktober 2019.
“Beberapa komunitas juga mengeluhkan hal yang sama,” tambahnya.
Sejalan dengan itu, dalam wawancara terpisah di ajang Bincang Bareng Media (BBM), Kamis (8/5/2025), Kepala Bank Indonesia (BI) Sultra Edwin Permadi memberikan sinyal dukungan fasilitasi jaringan internet pada sejumlah spot wisata unggulan di Sultra yang masih berstatus blankspot.
Kerja sama BI dengan pemerintah kabupaten/kota di Sultra dan penyedia layanan (provider) dalam mengatasi permasalahan akses telekomunikasi di kawasan wisata merupakan bagian dari kebijakan BI Sultra untuk mendorong promosi dan peningkatan angka kunjungan ke destinasi unggulan, serta memacu pertumbuhan ekonomi dari sektor pariwisata. Menurut Edwin, kehadiran jaringan internet menjadi magnet sekaligus peluang bagi percepatan pengembangan destinasi wisata daerah.
“Untuk permasalahan blankspot, BI bekerja sama dengan kabupaten dan kota yang memiliki destinasi wisata namun sinyalnya belum memadai. BI memfasilitasi kerja sama dengan provider,” jelas Edwin.
Lebih lanjut, Sudirman berharap pemasangan jaringan internet Starlink yang difasilitasi oleh BI dapat membantu meningkatkan angka kunjungan dan promosi wisata di Kebun Raya Kendari.
Saat ini, langkah konkret Pemkot Kendari memoles ulang wajah Kebun Raya Kendari selama beberapa pekan terakhir mulai membuahkan hasil. Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari tiket masuk maupun penyewaan vila di sana meningkat signifikan.
“Baru sebatas revitalisasi dan pemeliharaan, tapi alhamdulillah angka kunjungan naik 500 persen. Hari Kamis, yang bukan weekeend, biasanya pendapatan hanya sekitar Rp1 jutaan, tapi sekarang sudah bisa mencapai Rp4 jutaan. Semoga ada multiplier effect. Kami targetkan Kebun Raya bukan hanya jadi tempat wisata, tapi juga pusat khas Kota Kendari, seperti pusat oleh-oleh atau space untuk UMKM,” terangnya. Adm
