LAJUR.CO, KENDARI – Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Pahri Yamsul kini mengembang tugas tambahan sebagai Penjabat Bupati Muna Barat (Muna Barat). Penunjukan arsitek jebolan Universitas Hasanuddin Makassar itu merujuk SK Menteri Dalam Negeri RI (Mendagri) Tito Karnavian Nomor 100.2.1.3-4955.
Senin (23/12/2024), Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto secara resmi mengambil sumpah jabatan Pahri Yamsul sebagai Pj Bupati Mubat. Prosesinya digelar serentak dengan pelantikan Pj Wali Kota Kendari Parinringi.
Pahri mengaku tak mengira dirinya bakal mengemban amanah penting memimpin Kabupaten Mubar di masa transisi. Ia pun menyampaikan rasa terimakasih kepada Pj Gubernur Sultra yang telah mempercayakan tugas penting mengawal pemerintahan transisi di Kabupaten Mubar.
“Baru kemarin diberitahukan lewat telpon. Terimakasih ke Pj Gubernur dipercaya sebagai Pj Muna Barat,” ucap Pahri dengan raut wajah sumringah sesaat jelang pelantikan.
Meski bakal menahkodai Kabupaten Mubar dalam rentang waktu singkat hingga kepala daerah definitif dilantik, Pahri memastikan akan mengawal proses transisi pemerintahan di daerah pemekaran Kabupaten Muna itu dengan mulus.
“Di masa transisi, kita mengikuti arahan pusat dan bapak Pj Gubernur. Mengawal masa transisi sampai ada pemerintah definitif,” sambungnya.
Sebagai Kepala Dinas SDA dan Bina Marga Sultra, Pahri menyatakan komitmen memberikan kontribusi bagi perbaikan infrastruktur jalan di Mubar sebagaimana banyak dikeluhkan masyarakat setempat.
Meski kondisi anggaran tak begitu memadai, ia berencana melakukan pemetaan kondisi infrastruktur jalan di Mubar dalam rangka perencanaan serta penyusunan skala prioritas.
“Belum ada ada komunikasi apa yang bisa kita masukkan di sana. Yang pertama kita lakukan dulu pemetaan, apa yang mungkin bisa kita perbuat walaupun kondisi anggaran terbatas dan waktu singkat,” pungkas Pahri Yamsul. Adm