SULTRABERITA.ID, KENDARI – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjelaskan melelalui program subsidi bunga kredit bisa membatu para nelayan dan petani miskin untuk meneruskan usahannya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menjelaskan pemerintah saat ini sudah menyiapan Rp 34 triliun untuk merelaksasi pembayaran angsuran dan subsidi bunga kredit untuk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
BACA JUGA :
- Purnatugas Rektor UHO Prof Zamrun: Konsisten Mengabdi di Kampus, Tak Minat Lirik Jabatan di Pemprov
- Nostalgia Loyalis Telkomsel Asal Wakatobi & Evolusi Layanan Kartu Prabayar yang Ikonik “SIMPATI”
- Cara Mengatasi Rambut Bercabang Secara Alami Pakai 4 Bahan Rumahan Ini
- Panggung Kepemimpinan ESG Asia: Inovasi Lingkungan PT Vale Torehkan Prestasi Ganda di AREA 2025 Bangkok
- Jalan Rusak Depan Haji Anto & Desa Melalo Konut Dieksekusi, Pahri Wanti Ada ‘Sidak’ Proyek
“Saya kira sudah berjalan, pemeritah sudah siapkan Rp 34 triliun untuk merelaksasi pembayaran angsuran dan subsidi bunga kredit yang disalurkan lewat KUR, Mekar, UMI, pegadaian, dan lewat perusahaan pembiayaan lainnya,” kata Jokowi saat memimpin rapat terbatas terkait insentif bagi petani dan nelayan dalam ranga menjaga ketersediaan bahan pokok, Kamis (28/5).
Dia menjelaskan penundaan angsuran dan subsidi pada penerima bantuan permodalan yang dilakukan pada beberapa lembaga. Mulai dari kementerian, hingga Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPMUKP). “Baik itu dari KKP, pertanian,” kata Jokowi.
Kemudian, dia juga menjelaskan untuk membantu para nelayan dan petani bisa menggunakan instrumen bantuan non fiskal melalui kebijakan supply chain. Nantinya kata Jokowi diharapkan para petani dan nelayan bisa terpenuhi kebutuhan bibit hingga alat produksi.
“Kita harapkan usaha pertanian dan perikanan ini bisa lebih baik melalui ketersediaan bibit, pupuk, alat produksi,” jelas Jokowi. Adm
sumber: liputan6.com
judul: https://m.liputan6.com/bisnis/read/4264906/pemerintah-siapkan-rp-34-triliun-untuk-umkm-petani-dan-nelayan