BERITA TERKINIHUKRIMPERISTIWA

Polisi Siaga di Kawasan SMK Negeri 1 Kendari Antisipasi Tawuran Susulan Antar Pelajar 

×

Polisi Siaga di Kawasan SMK Negeri 1 Kendari Antisipasi Tawuran Susulan Antar Pelajar 

Sebarkan artikel ini
Polisi bersiaga di pintu gerbang SMK Negeri 1 Kendari guna mengantisipasi adanya tawuran susulan antar pelajar, Sabtu (3/12/2022).

LAJUR.CO, KENDARI – Sejumlah personil Kepolisian Resort Kota (Polresta) Kendari bersiaga di kawasan SMK Negeri 1 Kendari guna mengantisipasi adanya tawuran susulan antar pelajar, Sabtu (3/12/2022).

Kesiapsiagaan juga dilakukan agar tetap menjamin suasana keamanan, dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di kawasan tersebut atau tepatnya Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia. Dimana diketahui tawuran antar pelajar dari dua sekolah yakni SMK Negeri 1 Kendari dan SMK Negeri 2 Kendari sudah berlangsung sejak Rabu (30/11/2022). Sejumlah siswa tampak saling hantam di jalanan pada saat jam pulang sekolah.

Sehari sebelumnya, Jumat (2/12/2022), polisi telah mengamankan tiga pelajar aktif dari SMK Negeri 2 Kendari. Ketiganya merupakan pelajar yang tengah duduk di bangku kelas dua belas. Selain itu, polisi juga mengamankan satu orang alumni dari sekolah yang sama kedapatan membawa senjata tajam jenis badik.

Baca Juga :  Pengendara Sepeda Motor & Truk Terlibat Kecelakaan di Kendari, Korban Alami Luka-luka 

Para pelajar diketahui melakukan tawuran diawali saling mengejek tempat sekolah. Mereka juga ada yang merasa dendam karena kerap terlibat perkelahian secara berkelompok.

“Setelah terjadi tawuran, kami amankan 3 orang pelajar, dan satu orang alumni,” kata Kapolresta Kendari Kombes Pol Eka Faturrahman.

Polisi yang mengamankan lokasi kemudian berkoordinasi dengan pihak sekolah dan melakukan patroli ke tempat – tempat mereka berkumpul dan melakukan konvoi di jalanan.

Baca Juga :  8 Rekomendasi Olahraga Pagi untuk Menurunkan Berat Badan

Lanjut Kombes Eka, patroli dipimpin Kapolsek Baruga AKP Umar mengkoordinasikan kepada pihak kedua sekolah tersebut agar tidak memulangkan anak didiknya di waktu yang bersamaan.

“Langkah yang diambil adalah koordinasi dengan pihak sekolah agar jangan memulangkan anak didiknya pada waktu yang bersamaan. Juga ada penjagaan di pintu gerbang sekolah serta himbauan segera pulang ke rumah ketika sudah jam pulang,” tambahnya.

Salah satu siswa SMK Negeri 1 Kendari, SL (nama samaran) mengatakan tawuran pecah usai beberapa siswa dari kedua sekolah itu saling corat-coret tembok sekolah dan mengejek satu sama lain.

Baca Juga :  Puluhan Pejabat Polresta Kendari Jalani Tes Narkoba

“Aksi itu berlangsung selama 3 hari mulai dari rabu sampai hari ini. Faktor utama memang karena mencoret tembok sekolah. Tapi anak STM terus melawan dan ingin berkelahi sama mereka. Ada yang membawa batu, parang dan bahkan hampir melepaskan anak busur. Tapi ada polisi dan tentara yang menghalangi itu,” jelasnya.

Atas kejadian itu lanjutnya, pihak sekolah juga telah memanggil siswa yang ikut dalam aksi tawuran untuk diberikan sanksi.

LAPORAN : FITRIANI

EDITOR : JENI

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x