LAJUR.CO, KENDARI – Demi menjaga stabilitas harga pangan dan menekan laju inflasi daerah, Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur (Pemda Koltim) melalui Dinas Ketahanan Pangan Koltim menggelar program Gerakan Pangan Murah (GPM). Kali ini, program GPM khusus menyasar warga masyarakat Kecamatan Lambandia.
Gerakan Pangan Murah digelar di halaman Kantor Kecamatan Lambandia, Kamis (7/3/2024) pagi.
Kegiatan pangan murah tersebut dalam rangka menekan inflasi dan menjaga ketersediaan bahan pokok melalui Gerakan Membangun dan Melayani Masyarakat Kolaka Timur (Gemas Koltim).
Adapun Gerakan Pangan Murah ini dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan yang diwakili Kabid Distribusi dan Cadangan Pangan, Toto Untung Slamet, Camat Lambandia Muliadi, personel TNI-Polri dan ratusan warga Kecamatan Lambandia.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Idarwaty berharap kegiatan Gerakan Pangan Murah ini bisa bermanfaat bagi masyarakat, khususnya dalam rangka menekan inflasi yang ada di Kabupaten Kolaka Timur.
“Seperti yang bisa kita lihat, antusias masyarakat sangat luar biasa dalam membeli beras bantuan pemerintah Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), dan kita harapkan gelaran pasar murah ini kami akan laksanakan terus, untuk bagaimana ketersediaan dan distribusi pangan yang ada di Kabupaten Kolaka Timur,” jelasnya.
Ia mengajak masyarakat memanfaatkan program GPM untuk membeli berbagai kebutuhan bahan pokok yang dibanderol dengan harga terjangkau.
“Ayo! kita ramaikan gelaran pasar murah di Kabupaten Kolaka Timur Kecamatan Lambandia dengan menekan inflasi dan memajukan daripada kekuatan kesehatan masyarakat dalam meningkatkan pola makan yang beragam untuk kesehatan serta memenuhi karbohidrat bagi masyarakat kita,” tambahnya.
Pada pembukaan Pasar Murah GPM, masyarakat tampak antusias membeli kebutuhan pokok. Mereka bahkan rela mengantre sejak pagi agar bisa memperoleh produk sembako.
Rita Yanti (28) warga Desa Penanggosi yang turut berbelanja dalam pasar murah ini mengakui harga bahan pokok yang dijual selama Pasar Murah GPM jauh lebih murah dari pasaran normal.
“Alhamdulillah, dengan adanya adanya gerakan pangan murah ini, saya dan masyarakat khususnya yang dari Kecamatan Lambandia bisa menikmati harga bahan pokok yang relatif terjangkau dibandingkan dengan harga yang dijual di pasaran. Semoga kedepannya kegiatan ini tetap berjalan serta bahan-bahan yang dijual lebih banyak lagi,” ungkap ibu rumah tangga tersebut. Adm