LAJUR.CO, KENDARI – Sebuah peristiwa kebakaran dialami sepasang suami istri di Lorong Lasolo, Kecamatan Kendari Barat pada Senin (17/4/2023). Menjelang tengah malam, sekitar pukul 23.45 WITA, rumah tempat tinggal mereka hangus terbakar.
Korban bernama Muh. Alwi saat itu tengah tertidur pulas. Sedang istrinya Ida Ayu (53) tengah menukar tabung gas di warung terdekat rumahnya. Sekembalinya dari warung, ibu rumah tangga itu melihat rumahnya sudah dilahap si jago merah.
Korban kemudian berteriak meminta pertolongan namun suaminya tidak dapat diselamatkan. Muh. Alwi ikut hangus terbakar dan menyebabkannya meninggal dunia.
Kapolresta Kendari Kombes Pol Eka Faturrahman, menjelaskan kronologi terjadinya kebakaran tersebut. Pasutri itu awalnya beristirahat di kamar mereka. Kemudian seorang anaknya memberitahukan bahwa ada tukang gas di warung terdekat. Sehingga istri dari korban meninggal dunia pergi untuk menukar tabung gasnya.
“Awalnya korban bersama suaminya ini tengah beristirahat tetiba anaknya membangunkan, memberi tahu jika ada penukar gas. Sekembalinya dari menukar gas, ibu Ida ayu melihat rumahnya sudah hangus,” jelas Kombes Eka.
Warga sekitar sempat berusaha memadamkan kobaran api dengan peralatan seadanya. Hingga sampai pada pukul 01.20 WITA berhasil dipadamkan usai menurunkan empat unit mobil pemadam kebakaran (Damkar).
Kondisi rumah yang berada di perbukitan dan akses jalan yang sempit, sambung Kombes Eka menjadi pemicu petugas Damkar mengalami kesulitan. Akibatnya, satu unit rumah permanen tersebut luluh lantak dilahap api.
Sementara korban meninggal kemudian dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari untuk dilakukan autopsi. Polisi menyatakan bahwa penyebab adanya kejadian yang menelan korban jiwa itu belum diketahui secara pasti.
Insiden kebakaran itu juga membuat rugi korban secara materiil. Polisi yang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) menaksir besaran kerugian sekitar Rp700 juta rupiah. Red