LAJUR.CO, KENDARI – Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat penetapan Hari Raya Idul fitri atau 1 Syawal 1442 Hijriah pada hari ini, Selasa (11/5) petang.
Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin mengatakan sidang Isbat nantinya akan digelar secara terbatas untuk memastikan protokol kesehatan pencegahan virus corona (Covid-19).
Kamaruddin menyebut hanya mengundang secara terbatas pihak-pihak yang hadir langsung untuk mengikuti sidang Isbat. Sidang Isbat akan dipimpin langsung oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
“Hanya dihadiri Menag dan Wamenag, Majelis Ulama Indonesia, Komisi VIII DPR, serta sejumlah Dubes negara sahabat dan perwakilan ormas,” kata Kamaruddin dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (11/5).
Sidang Isbat sore nanti akan berlangsung dalam tiga sesi. Sesi pertama berupa pemaparan posisi hilal awal Syawal 1442 H oleh anggota Tim Unifikasi Kalender Hijriah Kemenag sekitar pukul 16.45 WIB.
Sesi kedua masuk sidang Isbat yang akan dimulai setelah salat Magrib. Sidang Isbat diawali dengan penyampaian laporan data hisab dan hasil rukyatul hilal.
Sesi terakhir atau ketiga pengumuman hasil sidang Isbat olehYaqut. Pengumuman disiarkan langsung melalui berbagai layanan live streaming di media sosial resmi Kemenag:
https://youtube.com/c/KementerianAgamaPusat
https://instagram.com/kemenag_ri?igshid=6y8pzrb9qpab
Kemenag telah menentukan 88 titik pemantauan hilal 1 Syawal 1442 H di seluruh provinsi di Indonesia.
Petugas pemantau hilal tersebut berasal dari petugas Kanwil Kemenag dan Kemenag Kabupaten/Kota yang bekerjasama dengan Pengadilan Agama, ormas Islam serta instansi terkait. Mereka semua sudah disumpah untuk menjalankan tugas tersebut. Adm
Sumber : CNNIndonesia.com
