LAJUR.CO, KENDARI – Operasi SAR terhadap satu warga Desa Lanosangia, Kecamatan Kulisusu Utara, Buton Utara dinyatakan ditutup. Proses pencarian terhadap warga hilang di kebun sejak Jumat (7/6/2024) tak kunjung membuahkan hasil.
“Pencarian oleh Tim SAR Gabungan dengan hasil nihil, berdasarkan hasil evaluasi Tim SAR Gabungan maka pencarian dinyatakan ditutup dan akan dilanjutkan dengan pemantauan,” kata Kepala Basarnas Kendari Amirudin AS, dalam keterangan resminya, Sabtu (15/6/2024).
Korban hilang tersebut bernama Abdul Rasyid (16), warga Desa Wowonga Jaya, Kecamatan Kulisusu Utara. Ia dilaporkan hilang saat menuju kebun kakeknya untuk mengangkut kopra.
“Tim Rescue Pos SAR Baubau diberangkatkan menuju last known position (LKP) untuk memberikan bantuan SAR kepada korban hilang di kebun,” kata Amirudin AS.
Tim Rescue Pos SAR Baubau harus menempuh jarak sekitar 289 kilometer untuk sampai ke LKP atau lokasi kejadian peristiwa itu.
Awal terjadinya peristiwa itu saat kakek korban mengajaknya untuk mengangkut kopra dari kebun miliknya. Korban yang pada saat itu berangkat lebih dulu ke kebun, tidak kunjung ada di lokasi tujuan.
Sejak kejadian itu, proses pencarian terus dilakukan namun tanda-tanda keberadaan korban tak pernah ditemukan.
Sejumlah unsur yang terlibat dalam proses pencarian itu diantaranya Pos SAR Baubau, BPBD Buton Utara, Polsek Kulisusu Utara, Babinsa Lanosangia, Pemerintah Desa Lanosangia dan keluarga korban. Red