SULTRABERITA.ID, KENDARI – Malang menimpa dua awak kapal nelayan KM Dobo Makmur GT 30. Nelayan yang tak diketahui persis namanya itu dilaporkan menjadi korban kapal terbakar di Wakatobi.
Mereka mengalami luka bakar saat insiden kecelakaan laut yang terjadi di perairan Binongko Wakatobi, Senin 11 Mei 2020.
BACA JUGA :
- Mentan RI Beri Sinyal Positif Pacu Investasi Sektor Pertanian di Kabupaten Konawe
- Dilema Sampah di Kota Kendari: Volume Menggunung, Petugas Tak Imbang
- Andi Sumangerukka & 12 Gubernur Ikuti RDP Komisi II DPR RI, Bahas Soal Dana Transfer Pusat
- Nenek yang Hilang Kebun Kumbewaha Buton Ditemukan: Badan Lemas, Wajah Linglung
- Harga Nikel Bergejolak, Ekspor PT Vale Turun Pada Triwulan I 2025
Kepala Kantor Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Kendari, Arif Sofingi mengabarkan Senin 11 Mei 2020, sekitar pukul 13.25 Wita, Basarnas Kendari menerima info Nahkoda KM Dobo Makmur, Saparudin.
Ia melaporkan terjadi insiden kecelakaan kapal KM Dobo Makmur GT 30 yang dinahkodainya sekitar pukul 17.00 Wita.
Ia mengatakan kapal ikan yang mengangkut 4 orang dengan rute Jawa Tengah – Dobo Maluku Tenggara mengalami kerusakan mesin akibat terbakarnya tangki harian.
“Sehingga menyebabkan dua org mengalami luka bakar. Kejadian disekitar perairan Binongko Kabupaten Wakatobi,” ujar Arif Sofingi.
Jarak antara Pos SAR Wakatobi dengan lokasi kecelakaan laut, kata Arif sekitar 63,4 NM.
Berdasarkan laporan tersebut, lanjut Arif, pukul 13.45 Wita Tim Rescue Pos SAR Wakatobi langsung bergerak menuju titik koordinat kecelakaan dengan menggunakan RIB untuk melakukan pertolongan Medivac terhadap korban.
“Unsur yang terlibat, Rescuer Pos SAR Wakatobi, personol Pos AL Wanci dan personil Polair Wanci,” pungkasnya. Adm