LAJUR.CO, KENDARI – Bagi para siswa yang akan mengikuti Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025, mesti memiliki akun terlebih dahulu.
Dirujuk dari portal resmi SNPMB BPPP, pendaftaran akun SNPMB siswa dilakukan selama rentang 13 Januari-18 Februari 2025 untuk jalur SNBP. Sementara itu, siswa yang akan mengikuti jalur SNBT, bisa mendaftar pada 13 Januari-27 Maret 2025.
Setelah memiliki akun SNPMB, kemudian siswa eligible jalur Seleksi Nasional Berdasar Prestasi (SNBP) akan memulai tahap registrasi. Sementara itu, siswa yang menempuh jalur Seleksi Nasional Berdasar Tes (SNBT), baru akan mendaftar pada 11 Maret 2025.
Cara Mendaftar Akun SNPMB 2025 untuk Siswa
Setiap siswa tanpa terkecuali wajib membuat akun SNPMB baru, termasuk siswa gap year. Pembuatan akun ini dilakukan di Portal SNPMB BPPP Kemdikbud, dengan langkah-langkah sebagai berikut:
- Siapkan gawai yang akan dipergunakan untuk mendaftar. Pastikan tersambung dengan koneksi internet.
- Buka portal pendaftaran melalui link https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/.
- Usai tampilannya terbuka, tekan ‘Daftar’.
- Akan muncul dua opsi, yakni ‘Siswa’ dan ‘Sekolah’. Klik ‘Daftar’ pada opsi siswa untuk memulai pendaftaran akun SNPMB.
- Lengkapi data yang diminta.
- Tekan ‘Selanjutnya’.
- Masukkan email aktif dan password. Klik kotak persetujuan, lalu tekan ‘Submit’.
- Lakukan verifikasi email dengan membuka kotak masuk email dan menekan ‘Verifikasi Email’.
- Selamat pendaftaran akun SNPMB sudah selesai. Untuk log in, detikers cukup kembali membuka https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/.
Bagaimana Jika Tidak Menerima Email Aktivasi Akun?
Salah satu masalah yang kerap terjadi berkaitan dengan pendaftaran akun SNPMB adalah tidak munculnya email aktivasi. Dilihat dari bagian Frequently Asked Question (FAQ) SNPMB, ini beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Jika email benar maka email aktivasi akan dikirimkan ke inbox dan user dapat melakukan aktivasi. Akun aktif dan selesai.
- Jika email benar tetapi tetap tidak menerima email aktivasi, maka siswa/sekolah dapat melakukan daftar ulang setelah 15 menit dari pendaftaran sebelumnya dengan email yang sama untuk mendapatkan email aktivasi yang baru.
- Jika email salah, maka siswa/sekolah dapat menunggu 15 menit setelah pendaftaran yang pertama. Bisa menggunakan email yang benar untuk mendapatkan email aktivasi yang baru.
Jadwal SNBP 2025
- Pengumuman kuota sekolah: 28 Desember 2024
- Masa sanggah: 28 Desember 2024-17 Januari 2025
- Registrasi akun SNPMB sekolah: 6-31 Januari 2025
- Registrasi PDSS oleh sekolah: 6-31 Januari 2025
- Registrasi akun SNPMB siswa: 13 Januari-18 Februari 2025 (SNBP)
- Pendaftaran SNBP: 4-18 februari 2025
- Pengumuman hasil SNBP: 18 Maret 2025
- Masa unduh kartu peserta SNBP: 4 Februari-30 April 2025
Jadwal SNBT 2025
- Registrasi akun SNPMB siswa: 13 Januari-27 Maret 2025
- Pendaftaran UTBK-SNBT: 11-27 Maret 2025
- Pembayaran biaya UTBK: 11-28 Maret 2025
- Pelaksanaan UTBK: 23 April-03 Mei 2025
- Pengumuman hasil SNBT: 28 Mei 2025
- Masa unduh sertifikat UTBK: 03 Juni-31 Juli 2025
Syarat Pendaftar SNBP 2025
- Merupakan siswa SMA/SMK/MA kelas terakhir pada tahun 2025 yang memiliki prestasi unggul.
- Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS.
- Memiliki nilai rapor yang telah diisikan di PDSS sesuai dengan ketentuan.
- Memiliki prestasi akademik.
- Memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN Akademik dan PTN Vokasi.
Syarat Pendaftar SNBT 2025
- Peserta harus memiliki Akun SNPMB Siswa. Registrasi Akun SNPMB Siswa dapat dilakukan di Portal SNPMB.
- Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
- Siswa SMA/SMK/MA Kelas 12 atau kelas terakhir pada tahun 2025, atau Peserta didik Paket C tahun 2025 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2025).
- Siswa yang belum mempunyai ijazah harus membawa surat keterangan siswa kelas 12 sekurang-kurangnya disertai dengan: identitas, meliputi nama, kelas, NISN dan NPSN; pas foto terbaru (berwarna); tanda tangan Kepala Sekolah/Madrasah; dan stempel/cap sekolah.
- Lulusan SMA/SMK/MA Sederajat tahun 2023 dan 2024, atau Lulusan Paket C tahun 2024 dan 2023 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2025).
- Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
- Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan/atau Olahraga wajib mengunggah portofolio.
- Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
- Bagi peserta berkebutuhan khusus tunanetra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra.
- Membayar biaya UTBK (kecuali Peserta KIP Kuliah).
Ketentuan Pemilihan Program Studi SNBP dan SNBT 2025
Siswa eligible SNBP 2025 bisa memilih dua program studi dengan ketentuan:
- Jika memilih 1 program studi, bisa memilih PTN di provinsi mana pun.
- Jika memilih 2 program studi, salah satu program studi harus berada di PTN provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asal.
Sementara itu, pendaftar SNBT 2025 bisa memilih hingga 4 program studi. Ketentuannya adalah:
1. Satu Pilihan Program Studi
Boleh memilih prodi apa pun. Misalnya, 1 program studi sarjana, 1 program studi diploma empat, atau 1 program studi diploma 3.
2. Dua Pilihan Program Studi
Boleh memilih program studi apa pun. Umpamanya, 2 program studi sarjana, 1 program studi sarjana dan 1 program studi diploma tiga, dan lain sebagainya.
3. Tiga Pilihan Program Studi
Untuk memilih 3 program studi, berlaku ketentuan:
2 program akademik dan 1 program vokasi; atau
1 program akademik dan 2 program vokasi; atau
3 program vokasi dengan minimal 1 program diploma tiga
4. Empat Pilihan Program Studi
Ketentuan yang berlaku adalah:
- 2 program akademik dan 2 program vokasi dengan minimal 1 program diploma tiga; atau
- 1 program akademik dan 3 program vokasi dengan minimal 1 program diploma tiga. Adm
Sumber : Detik.com