
SULTRABERITA.ID, KENDARI – Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa (BPBJ) Setda Sultra, Rony Yakob menyatakan kesiapan kembali ikut dalam mekanisme pendaftaran ulang seleksi Sekda Sultra definitif jika Pemprov Sultra jadi menganulir hasil seleksi Pansel Sekda tahun lalu.
BACA JUGA :
- Bantuan Rumah Nelayan Sultra Naik Jadi 1.000 Unit di Tahun 2026, Fokus ke Ibu-Ibu Pesisir
- Momen Hari Ibu, Gubernur ASR Dorong Peran Aktif Perempuan di Berbagai Sektor
- 10 Desa Wisata Paling Memukau di Sultra yang Wajib Masuk Bucket List Liburan Akhir Tahun
- Tiga Kabupaten Jadi Target Pendataan SNLIK 2026 OJK & BPS Sultra
- BGN Minta Dapur MBG Tak Lagi Pakai Biskuit-Roti dari Perusahaan Besar
Terlebih jika mendapat restu dari Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi. Mantan PJ Bupati Mubar itu menyebut akan tetap tampil dalam proses seleksi ulang.
“Kalau disuruh (perintah) Pak Gubernur kita ikut. Daftar kembali. Karena bagaimana pun kita mengikut arahan beliau walaupun secara formalitas sudah memenuhi syarat untuk mendaftar calon sekda,” jelas Rony dihubungi via sambungan selular, Sabtu 15 Februari 2020.
Berbeda, Kepala BPSDM Sultra, Nur Endang Abbas yang sebelumnya bersama Rony Yakob masuk dalam tiga besar calon Sekda Sultra hasil Pansel menyatakan keengganan untuk ikut dalam kompetisi leader lembaga Birokrasi Sultra. Ia lebih fokus melaksanakan tugas utama diamanahkan Gubernur Sultra, Ali Mazi di lingkup instansi dipimpinnya saat ini.
Cukup lama terkatung-katung, Rony Yakob mengaku legawa jika akhirnya Pemprov Sultra mengambil kebijakan membatalkan tiga nama calon Sekda definitif yang ditelurkan oleh Pansel Sekda pada 2019 lalu.
Begitu juga dengan kandidat lain yang sempat masuk dalam bursa calon pejabat yang akan dilantik sebagai Jendral ASN Sultra, Rony menyebut seluruhnya bisa menerima dengan lapang putusan tersebut.
“Tidak ada konflik diantara kita. Akur. Bahkan saling bercanda, lucu lucuan. Jabatan ini kan dari pimpinan. Pimpinan wakil tuhan di muka bumi. Kita mesti patuh,” urai Rony.
Sebagai informasi, Gubernur Sultra, Ali Mazi baru saja mengeluarkan statment terkait rencana pembatalan hasil seleksi Pansel Sekda 2019 dan membuka pendaftaran ulang calon Sekda Sultra yang saat ini dijabat La Ode Ahmad Pidana Bolombo.
Adapun tiga nama pejabat Pemprov Sultra hasil Pansel Sekda diumumkan pada medio Februari 2019 adalah Rony Yakob Laute, Nur Endang Abbas dan Syafruddin. Adm



