LAJUR.CO, KENDARI – Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Kendari resmi meluncurkan 3 program unggulan untuk mendukung realisasi percepatan akses keuangan di Kota Kendari. Peluncuran program ini dihadiri Wali Kota Kendari, Sulkarnain, Kepala OJK Sulawesi Tenggara, Arjaya Dwi Raya, Pimpinan PT Bank Mandiri, Pimpinan PT Bank BNI dan Direktur Pemasaran PT Bank Sultra serta seluruh Anggota TPAKD Kota Kendari, Jumat (24/6/2022).
Adapun tiga program tiga program unggulan dilaunching TPAKD Kota Kendari yakni program Saguku, Aman, dan Kejar Tuntas.
Saguku, Aman dan Kejar Tuntas
merupakan singkatan dari Satu Rekening Satu Pedagang Gapai Inklusi Keuangan, Iamo Parsayai Rentenir, dan Satu Rekening Satu Pelajar Ciptakan Lingkungan Tanpa Sampah.
Implementasi program menggandeng industri jasa keuangan dari PT Bank Mandiri, PT Bank BNI dan PT Bank Sultra sebagai mitra dalam memberikan inklusi keuangan bagi masyarakat Kota Kendari khususnya yang belum mendapatkan akses keuangan.
Dalam sambutannya Wali Kota Sulkarnain menyampaikan apresiasi kepada TPAKD Kota Kendari. Ia memastikan akan memberi support demi suksesnya program TPAKD Kota Kendari.
“Kolaborasi dan sinergi seluruh
pemangku kepentingan adalah kunci agar inovasi-inovasi dan strategi yang baru dalam rangka mempercepat literasi dan inklusi keuangan dapat terealisasi untuk menyentuh seluruh lapisan masyarakat baik dengan pendekatan budaya, agama hingga optimalisasi teknologi informasi,” papar Sulkarnain.
Selain itu, ia juga mengapresiasi dukungan dari OJK Sulawesi Tenggara atas dukungan realisasi
terciptanya 3 program TPAKD Kota Kendari di tahun ini.
Senada dengan Kepala OJK Sultra Arjaya Dwi Raya dalam sambutannya juga menyampaikan harapan agar TPAKD Kota Kendari dapat mendorong perekonomian
khususnya di Kota Lulo melalui akses masyarakat kepada sektor jasa keuangan dan tentunya dengan peningkatan literasi keuangan yang baik. Sesuai Peraturan Presiden No. 114 Tahun 2021 tentang Strategi Nasional Keuangan Inlusif (SNKI) dan Permenko Bidang Perekonomian No. 4 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan SNKI, TPAKD diberikan tugas sebagai pelaksana SNKI di tingkat daerah.
Program Satu Rekening Satu Pedagang Gapai Inklusi Keuangan atau Saguku adalah program untuk menumbuhkan budaya menabung kepada pedagang serta pengelolaan keuangan menjadi lebih terencana agar mudah mendapatkan akses keuangan.
Program ini menggandeng PT Bank Mandiri untuk realisasi program Saguku dengan jumlah
akuisisi rekening Bank Mandiri selama sosialisasi dari tanggal 13 – 22 juni 2022 sebanyak 692 pedagang.
Selanjutnya Program Kredit Melawan Renternir yaitu Iyamo
Persayai Rentenir (Aman) adalah program yang membantu usaha mikro kecil yang membutuhkan pembiayaan yang akan meningkatkan usahanya, program aman terbentuk berkat kerjasama pemerintah Kota Kendari, Baznas Kota kendari dan PT Bank Pembangunan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara.
Program satu rekening satu
pelajar ciptakan lingkungan tanpa sampah (kejar tuntas) adalah program untuk menumbuhkan budaya menabung sejak dini kepada pelajar SD dan SMP di Kota Kendari guna menghindari sikap boros dan anak-anak akan belajar salah satu konsep dasar menciptakan lingkungan tanpa sampah menabung dengan sampah.
Program Kejar Tuntas terbentuk atas kerjasama Dinas Pendidikan Kepemudaan Dan Olahraga
Kota Kendari dan PT Bank Negara Indonesia 46. Jumlah pelajar yang telah membuka rekening Simpanan Pelajar (Simpel) selama sosialisasi dari tanggal 16 – 22 juni 2022
sebanyak 700 pelajar.
Dalam peluncuran program tersebut, sejumlah kalangan masyarakat Kota Kendari juga dilibatkan dalam kegiatan tersebut khususnya bagi para pedagang di lima pasar Kota Kendari, pelaku usaha mikro dan siswa, yang secara langsung bersentuhan
atau telah mendapatkan manfaat dari 3 program TPAKD Kota Kendari Saguku, Aman dan Kejar Tuntas.
Dalam kesempatan yang sama sebagai simbolisasi peluncuran
program tersebut Walikota Kendari bersama dengan Kepala OJK dan Pimpinan Industri Jasa Keuangan menyerahkan buku rekening, kepada perwakilan pedagang di lima pasar Kota Kendari yaitu pedagang Pasar Baruga, Pasar Mandonga, Pasar Lapulu, Pasar
Wayong, dan Pasar Anduonohu.
Selain itu juga menyerahkan buku rekening kepada perwakilan siswa SMP 4 Kendari dan SDN 52 Kendari serta perwakilan pelaku usaha
mikro. Adm
