LAJUR.CO, KENDARI — Mahasiswi Pascasarjana Ilmu Manajemen IPB University, Siti Rabiah Putri, menjadi salah satu dari dua perwakilan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam ajang Konferensi Pemuda Parlemen Indonesia (PPI) ke-2 yang digelar pada 23–24 Oktober 2025 di Ruang Sidang DPD RI, Jakarta.
Forum nasional yang diikuti perwakilan pemuda dari seluruh provinsi di Indonesia ini menjadi wadah bagi generasi muda untuk menyalurkan aspirasi dan gagasan kebijakan kepada Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI. Tahun ini, setiap peserta dibagi ke dalam beberapa komisi dengan fokus pembahasan berbeda.
Siti Rabiah, yang tergabung di Komisi II dengan fokus isu pendidikan dan kesehatan, membawa aspirasi penting terkait pencegahan kekerasan seksual dan bullying di lingkungan sekolah. Siti Rabiah mengusulkan penerapan materi ajar berbasis nilai etika dan moral yang terintegrasi sejak jenjang PAUD hingga SMA, sebagai upaya preventif membentuk karakter dan perilaku positif di kalangan pelajar.

“Daripada hanya fokus pada penanganan kasus, menurut saya lebih baik kita memperkuat upaya pencegahan melalui pendidikan nilai etika dan moral. Itu bisa mengurangi potensi trauma yang muncul akibat kekerasan atau perundungan,” ujar Siti Rabiah kepada awak lajur.co, Minggu (26/10/2025).
Gagasan tersebut merupakan pengembangan dari pengalaman Siti Rabiah saat menjalankan program “SETARA” (Sekolah Advokat Sulawesi Tenggara) pada tahun 2024. Program SETARA, kata Siti Rabiah dinilai bisa berhasil menumbuhkan kesadaran etika dan empati di kalangan pelajar.
Dalam konferensi yang dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung, setiap delegasi mempresentasikan kajian dan rekomendasi kebijakan daerahnya untuk dikaji lebih lanjut di tingkat nasional. Aspirasi mereka nantinya menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan kebijakan publik di bidang terkait.
Selain sukses menyelesaikan pendidikannya pada jurusan Pendidikan Akuntansi Universitas Halu Oleo (UHO), Siti Rabiah Putri juga dikenal sebagai aktivis sosial. Dia juga pernah menjabat sebagai Ketua Korps HMI Wati Badan Koordinasi (Badko) Sultra.
Partisipasinya dalam forum parlemen muda ini, menjadi wujud nyata kontribusi pemuda dari Bumi Anoa dalam menyuarakan kepedulian terhadap masa depan pendidikan yang lebih aman dan beretika.
PPI sendiri merupakan organisasi yang menyediakan platform bagi pemuda untuk menyuarakan aspirasi dari daerah masing-masing. Sebelum terpilih mewakili Sultra, Siti Rabiah terlebih dahulu menjalani proses seleksi skala nasional. Red




