SULTRABERITA.ID, KENDARI – Pembangunan ruang isolasi baru di RSUD Bahteramas yang digarap secara maraton Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Provinsi Sultra sudah mencapai tahap perampungan.
BACA JUGA :
- Performa Paskibraka & Marching Band UHO Dapat Jempol dari Rektor
- Semarak HUT ke-80 RI, Rektor UHO Kobarkan Semangat Inovasi & Pengabdian
- CIMB Niaga Syariah Gaet PT Makassar Land Investama, Fasilitasi KPR Syariah di Sulsel
- Merdeka Bareng Tri, Bebas Ancaman Digital Dengan Teknologi AI
- Suasana Pengibaran Bendera Merah Putih di Kedalaman 17 Meter Laut Namu, Konsel
Pekan ini, gedung isolasi yang dibangun di sisi ruang isolasi khusus Sapo Monaa bahkan sudah bisa difungsikan menampung pasien Covid-19.
Informasi ini disampaikan Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Provinsi Sultra, Pahry Yamsul, Selasa 2 Juni 2020.
Ia menyatakan telah melakukan koordinasi dengan tim medis RSUD Bahteramas terkait rencana operasi gedung isolasi baru tersebut.
“Inshaa Allah minggu ini ruang isolasi baru sudah mulai difungsikan sesuai dengan hasil koordinasi dengan teman-teman RS Bahteramas,” ungkap Pahry melalui pesan WhatsApp, Selasa 2 Juni 2020.
Selama proses perampungan, gedung ini sempat ditinggal oleh pekerja diawal merebaknya kasus Corona lantaran takut tertular wabah Covid-19 pada April 2020.
Namun begitu, Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra tak patah semangat. Kata Pahri, pihaknya bekerja ekstra mendatangkan pekerja baru demi percepatan perampungan infrastruktur medis tersebut. Alhasil, penyelesaian gedung baru itu berhasil finish sesuai target.
Gedung isolasi baru tersebut, terang Pahry mampu menampung hingga 25 pasien Corona. Beroperasinya gedung isolasi ini akan menambah performa RSUD Bahteramas dalam upaya penyembuhan pasien Covid-19.
Kini, Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra tinggal merampungkan bangunan eks SMA Angkasa dan salah satu gedung RSJ Sultra.
Dua bangunan milik pemerintah ini dialihfungsikan dan direhab guna menampung pasien Covid-19 di Sultra yang jumlahnya terus bertambah.
Pasien konfirmasi positif Corona di Sultra terus memperlihatkan trend peningkatan.
Update Gugus Tugas Covid-19 Sultra, Selasa 2 Juni 2020 menyebutkan jumlah warga Sultra tertular Corona sudah mencapai 244 orang, dengan rincian 121 pasien dinyatakan berhasil sembuh, 4 orang meninggal dunia dan 119 pasien tengah menjalani perawatan di ruang isolasi. Adm
