SULTRABERITA.ID, KENDARI – Semangat #TerusBergerakMaju Bersama Indonesia terus dibuktikan melalui kerja nyata oleh Telkomsel dengan menghadirkan new combat 4G di Desa Usuku Kelurahan Tongano Barat Kecamatan Tomia Timur Kabupaten Wakatobi.
BACA JUGA :
- Dari Konsel, Wamen Stella Christie Lanjut Tinjau Lokasi Sekolah Garuda di Wakatobi & Konawe
- Wahyu Dhyatmika Lantik Pengurus AMSI Sultra Periode 2024-2028, Berikut Daftar Lengkapnya!
- Gubernur Sultra Sampaikan Duka Cita Tiga Jemaah Haji Meninggal di Tanah Suci
- WHO Desak Harga Minuman Manis Naik 50 Persen demi Selamatkan Jutaan Nyawa
- Bank Sultra Minta AMSI Kawal dan Jadi Kontrol Sosial Bagi Industri Jasa Keuangan
Manager Network Service Telkomsel Kendari, Teksan Ismail mengatakan hadirnya Telkomsel di Desa Usuku merupakan bagian komitmen Telkomsel dalam membuka isolasi telekomunikasi di berbagai pelosok daerah.
“Combat setinggi 15 meter ini diharapkan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat, selain untuk berkomunikasi juga nantinya dimanfaatkan untuk menunjang potensi desa,” terang Teksan, Senin 22 Juni 2020.
Selain merampungkan jaringan, Telkomsel juga secara massive melakukan layanan purna jual berupa penjualan kartu perdana, voucher isi ulang untuk pemenuhan layanan komunikasi sehari-hari.
Infrastruktur jaringan baru Telkomsel di daerah pelosok diharapkan mampu memberi dampak positif untuk perkembangan daerah baik ekonomi dan pariwisata.
Selain itu, masyarakat dapat membuka usaha baru seperti outlet layanan produk Telkomsel, lapangan kerja, usaha online hingga promosi wisata di daerah sehingga menjadi daya investasi dan mendatangkan wisatawan.
Camat Tomia Timur, La Ode Usra SPd menyambut bahagia hadirnya layanan jaringan telekomunikasi Telkomsel di sana.
“Kehadiran Telkomsel di Desa Usuku Tomia sangat membantu masyarakat setempat khususnya di masa pandemi karena saat ini semua serba online termasuk kebutuhan pelajar/mahasiswa dalam proses belajar secara online,” ujarnya.
Daerah Tomia sendiri merupakan bagian dari pulau kedua di Wakatobi yang menjadi pusat pertumbuhan ekonomi.
“Jadi pembangunannya sangat tepat. Semoga Telkomsel selanjutnya dapat menjangkau desa-desa lain di Wakatobi,” sambungnya.
Teksan menyatakan upaya Telkomsel menjangkau desa Usuku dalam agenda perluasan infrastruktur jaringan telekomunikasi bukan tanpa kendala.
“Tantangan terberat dalam pembangunan combat 4G di Desa Usuku adalah penggalian pondasi dengan struktur tanah batu kapur. Namun semuanya dapat diselesaikan baik dan sekarang masyarakat telah memanfaatkan layanan telekomunikasi Telkomsel. Secara bertahap, Telkomsel akan terus membuka akses telekomunikasi di berbagai pelosok Sulawesi Tenggara”, tutup Teksan. Adm