LAJUR.CO, KENDARI – Imbas musim kemarau panjang selama El Nino mulai mengganggu arus pasokan listrik di Kota Kendari dan sejumlah kabupaten di Sultra. Kekinian, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kendari yang melayani pelanggan listrik di Kota Kendari, Konawe Selatan, Kolaka hingga Konawe Utara menerapkan kebijakan pemadaman listrik secara bergilir.
“Sehubung dengan kemarau berkepanjangan sehingga mengakibatkan bdebit air berkurang di beberapa PLTA dan PLTMH serta pemeliharaan infrastruktur kelistrikan terjadwal di sistem kelistrikan Sulbagsel, maka perlu dilaksanakan Manajemen Beban listrik yang pada beberapa lokasi dengan rincian sebagai berikut,” tulis PLN UP3 Kendari merilis data daerah yang bersiap terkena pemadaman bergilir, Sabtu (21/10/2023).
Dijelaskan, pemadaman bergilir dibagi dalam dua sesi. Pertama mulai dari pukul 13.00 WITA – 16.00 WITA. Kedua, pemadaman lampu dimulai dari pukul 16.00 WITA – 19.00 WITA.
Adapun wilayah Kota Kendari yang terkena jadwal pemadaman bergilir mulai pukul Pukul 13.00 – 16.00 WITA yakni wilayah ULP Benubenua mencakup Kecamatan Kendari (Kelurahan Kasilampe, Mangga 2, Purirano, Gunung Jati, Jati Mekar). Pemadaman juga terjadi di Kabupaten Konawe yang mencakup Kecamatan Soropia (Kelurahan Tapulaga, Toronipa, Soropia, Telaga Biru, Soure Jaya), Kelurahan Sampara (Desa Besu dan Desa Pururuy), Kecamatan Taipa, Kecamatan Lasolo, Kecamatan Asera, Kabupaten Konawe Utara sampai dengan berbatasan Sulawesi Tengah dan sekitarnya.
Untuk ULP Wuawua, wilayah yang bersiap mengalami mati lampu adalah kawasan Jalan Brigjen Katamso, Jalan Poros Punggaluku – Baruga mulai simpangan Brimob sambai dengan Gunung Wolasi.
Berikut wilayah kerja ULP Konawe Selatan meliputi Kecamatan Landono (Desa Amotowo, Endanga, sebagian Kelurahan Landono, Desa Wonua Koa, dan Lalonggapu), Kecamatan Mowila (Desa Mowila, Mulyasari, Kondoano, Wonuakongga, Puuwehuko, Monapa, Pudahoa, dan Tetesingi), Kecamatan Sabulakoa (Desa Koronua, Sabulakoa, Talumbinga, Tetenggabo, Watuwatu, Ulusabulakoa, dan Wonua Morini), Kecamatan Andolo (Desa Andolo), Kecamatan Angata (Desa Mokoau, Puureo, Sandarsi Jaya, Landabaro, Lamoeri, dan Puunggoni), Kecamatan Basala (Desa Basala, Efeesi, Lipumasagena, Polopololi, Iwoimendoro, Teporambua, Labandia, Tombekuku, dan Lere), Kecamatan Benua (Desa Awalo, Punggawukawu, Kosambi, Tetehaka, dan Uwelawa) Kecamatan Buke (Desa Adaka Jaya, Adayu Indah, Andoolo Utama, Anggokoti, Tetenggolasa, Tirta Martani, Wonua Maroa, Wulele Jaya, Puudari, Rahamendaa, Ranooha Lestari, Silea Jaya, Asembu Mulya, Awalo, Buke, dan Pelandia), Kecamatan Mowila (Desa Lalosingi, Lamebara, Lamolori, Toluwonua, Wonua Monapa, Rakawatu, Ranoaopa, Ranombayasa, Mataiwoi, Wuura, dan Punggulahi), Kecamatan Lambandia (Desa Atolanu, dana Lere Jaya), Kecamatan Dangia (Desa Lalongkateba dan Lamosila).
Terakhir wilayah kerja ULP Kolaka yang mencakup sebagian Kecamatan Wolo, Kecamatan Samaturu, dan Kecamatan Iwoimendaa.
Sementara sesi kedua pemadam bergilir mulai pukul 16.00 WITA – 19.00 WITA terjadi di wilayah kerja ULP Benubenua yang mencakup Kecamatan Lalonggasumoeto hingga Kecamatan Kapoila
Berikut pelanggan ULP Kolaka yang berada di Kecamatan Kolaka (Kelurahan Taloa sebagian), Kecamatan Wundulako (Desa Towua), Kecamatan Pomala (Kelurahan Dawi-dawi, Kelurahan Tanggoni, Desa Palembua, Totobo, Pesauha, dan Huko-huko) Kecamatan Baula (Desa Langori), Kecamatan Wundulako (Kelurahan Lamekongga sebagaian, Desa Unamendaa sebagian, Kelurahan Ngapa, Desa Bende, Sabiano, dan Towua), Kecamatan Baula.
Pelanggan ULP Bombana diKecamatan Rarowatu Utara dan Kecamatan Lantari Jaya dan sekitarnya. ULP Wuawua mencakup Jalan Poros Kendari Moramo (Mulai PLTU Moramo – Bungkutoko – Jalan Garuda – Jalan Abeli – Jalan Dewi Sartika – Jalan Banawula Sin Apoy dan sekitarnya), Kelurana Abeli dalam, Jalan Prof.M.Yamin.
Terakhir pemadaman bergilir menyasar ULP Unaaha mencakup Jalan Poros Unaaha – Pondidaha sampai dengan Desa Amisu, Desa Lambangi, Desa Amenggedo Baru dan sekitarnya.
Laporan : Nuzul