SULTRABERITA.ID, KENDARI – Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Pemerintah Australia menunjuk Kantor Urusan Internasional (KUI) IAIN Kendari sebagai penyelenggara kegiatan virtual internship sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Australia-Indonesia Youth Exchange Program 2020. Kegiatan ini digelar secara daring dikarenakan pandemic Covid-19 belum juga berakhir.
Direktur KUI IAIN Kendari, Abdul Halim, M.TESOL menjelaskan selama pelaksanaan kegiatan ini, Kemenpora dan Pemerintah Australia menempatkan seorang mahasiswa Swirnburne University Australia, Thomas Roger.
“Mahasiswa ini akan membantu kegiatan institusi selama tiga pecan, mulai 23 November hingga 11 Desember 2020. Thomas Rogers akan aktif terlibat dalama kegiatan webinar, sharing session, online teaching, dan sit-in di IAIN Kendari,” jelas Dosen alumni University of Canberra Australia ini.
Thomas adalah mahasiswa tingkat tiga jurusan Global Studies dan menggeluti politik internasional, hubungan internasional dan olahraga. Saat ini dia telah mengantongi sertifikat Teaching English as a Foreign Language (TEFL).
Pada kegiatan meet and greet virtual internship perdana, Senin 23 November, Thomas berkomitmen akan berkontribusi secara positif sesuai kebutuhan. Meet and greet ini merupakan tanda awal dari rangkaian kegiatan virtual international internship program ini. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Rektor IAIN Kendari Prof. Dr. Faizah Binti Awad, M.Pd.
“Ini merupakan kesempatan emas untuk memperluas networking IAIN Kendari di luar negeri khususnya di Australia. Semoga unit-unit terkait benar-benar memanfaatkan momentum ini untuk menggali dan menyerap pengalaman dalam rangka peningkatan mutu khususnya pada tingkat program studi,” kata Prof. Dr. Faizah.
Ada beberapa program studi yang akan terlibat selama program internsip berlangsung, yaitu Tadris Bahasa Inggris, Pendidikan Bahasa Arab, Hukum Syariah, Perbankan Syariah, dan juga DEMA Fakultas Ekonomi Bisnis dan Islam. Kegiatan ini akan berfokus pada bidang kemahasiswaan.
Hari ini, KUI IAIN Kendari akan menggelar Talk Show on Cross Cultural Understanding, dimana Thomas Rogers dan alumni Tadris bahasa Inggris Wa Ode Zulhijah dan Sharina akan membawakan materi seputar budaya. Kegiatan ini bertujuan untuk saling berbagi informasi mengenai budaya Australia dan Indonesia agar kedua belah pihak dapat memahami budaya negara masing-masing. Lin
#Ingatpesanibu
#memakaimasker
#menjagajarak
#menghindarikerumunan
#mencucitangandengansabun
