SULTRABERITA.ID, KENDARI – Formasi untuk guru dan tenaga kesehatan (nakes) akan mendominasi komposisi penerimaan Aparatur Sipil Negara ( ASN) pada seleksi tahun 2021 ini.
Bocoran ini terungkap dari Pelaksana tugas (Plt) Deputi SDM Kementerian PANRB Teguh Widjinarko. Ia sempat menguraikan komposisi rencana kebutuhan ASN 2021 di masing-masing lingkup instansi pemerintah pusat dan daerah.
Banyaknya formasi untuk guru tidak lepas dari penerimaan yang berlangsung melalui jalur seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Rekrutan guru menjadi formasi terbanyak dalam penetapan kebutuhan ASN tahun ini dengan kebutuhan sebanyak 1 juta guru.
“Diikuti formasi tenaga kesehatan dengan komposisi terbanyak kedua dan dilanjutkan dengan jabatan fungsional teknis lainnya,” ujarnya melalui keterangan tertulis, dikutip ulang pada Kamis (4/3/2021).
Teguh mengatakan, Panitia Seleksi ASN Nasional (Panselnas) akan melakukan koordinasi lanjutan untuk memastikan sejumlah persiapan seleksi ASN 2021.
Persiapan dilakukan mulai dari aspek pengawasan sampai dengan kematangan pelaksanaan yang masih disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19.
Tahapan seleksi CPNS, PPPK, dan sekolah kedinasan
Pada tahun ini, Panselnas ASN dalam waktu bersamaan menyiapkan infrastruktur untuk pelaksanaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Informasi mengenai tiga jenis seleksi itu dapat diakses melalui laman sscasn.bkn.go.id. Pada laman itu, tertera tiga pilihan portal, yakni SSCN, SSCN DIKDIN, dan SSP3K, yang masing-masing memiliki subdomain berbeda.
SSCN adalah situs resmi pendaftaran CPNS secara nasional dengan persyaratan yang telah ditentukan oleh masing-masing instansi.
Portal ini sebagai pintu pendaftaran seleksi CPNS ke seluruh instansi baik pusat maupun daerah. Portal SSSN dapat diakses melalui subdomain sscn.bkn.go.id.
Sementara itu SSCN DIKDIN bisa diakses melalui subdomain dikdin.bkn.go.id. SSCN DIKDIN adalah situs resmi yang digunakan untuk pendaftaran online Seleksi Calon Siswa Sekolah Kedinasan.
Sekolah kedinasan ini memiliki ikatan dengan lembaga pemerintah sebagai penyelenggara pendidikan, seperti IPDN (Kemendagri), STAN (Kemenkeu), STIS (Badan Pusat Statistik) dan lainnya.
Selanjutnya, untuk calon peserta seleksi PPPK tersedia portal SSP3K melalui subdomain ssp3k.bkn.go.id. SSP3K adalah situs resmi yang diperuntukan untuk mendaftar sebagai calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Tak lama lagi pemerintah akan mengumumkan formasi penerimaan pegawai pemerintahan melalui seleksi CPNS dan PPPK pada Maret 2021 . Adapun total calon pegawai pemerintah yang dibutuhkan sebanyak 1,3 juta orang
“BKN bersama Kementerian PANRB, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan tengah mematangkan kesiapan pelaksanaan CASN 2021, khususnya dari aspek infrastruktur dan skema penyelenggaraan seleksi,” ujar Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian Badan Kepegawaian Negara (BKN) Suharmen.
Lebih lanjut kata dia, BKN sebagai Ketua Pelaksana Panselnas akan berkerja sama dengan beberapa kementerian/lembaga untuk memastikan kesiapan pelaksanaan pendaftaran sampai dengan penyelenggaraan seleksi ASN.
Sebelum pada tahap pengumuman, Panselnas akan memastikan jadwal pelaksanaan seleksi ASN ini secara mendetail terlebih dahulu.
Setelah itu, Panselnas akan berkoordinasi dengan seluruh instansi pemerintah pusat dan daerah yang mengajukan usulan formasi ke Kementerian PANRB.
“Pelaksanaan seleksi ASN ini akan berlangsung sepanjang tahun 2021, mulai dari seleksi PPPK, CPNS, dan Sekolah Kedinasan,” kata Suharmen. Adm
Sumber : Kompas.com