LAJUR.CO, KENDARI – Menjelang hari raya IdulAdha permintaan akan hewan kurban jenis kambing maupun sapi meningkat drastis. Tidak terkecuali di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Jelang hari raya umat islam yakni lebaran haji, masyarakat yang hendak membeli kambing dan sapi untuk disumbangkan sebagai hewan kurban cukup tinggi. Kondisi ini diikuti kenaikan harga hewan ternak tersebut.
Pantauan awak Lajur.co, Senin (26/6/2023), kenaikan harga hewan kurban berkisar 25 persen dari hari biasa.
Jika biasanya satu ekor kambing dibanderol dengan harga Rp2 juta per ekor, kini nilai jualnya naik menjadi Rp2,5 juta
“Ada kenaikan harga, kayak sebelumnya daging kambing bisa kita dapat dengan harga 2 juta namun sekarang rata – rata harga standarnya itu 2,5 juta,” ujar Soleh salah seorang penjual hewan kurban di Kota Kendari.
Harga kambing dengan kualitas terbaik bahkan bisa mencapai Rp6 jutaan per ekor.
Sama hal dengan kambing, harga sapi bervariasi naik. Kisarannya mulai dari Rp12 juta sampai dengan Rp18 juta per ekor.
Harga jual hewan kurban jenis sapi maupun kambing di pasaran tergantung dari jenis, berat, jenis kelamin dan usia. Semakin tua, harganya semakin mahal. Hewan dengan bobot raksasa punya harga jual yang tinggi. P1