LAJUR.CO, KENDARI – Bagi Anda pecinta durian yang ingin mencicipi aneka varian buah bernama latin Durio Zibethinus, dapat mengunjungi kawasan Jembatan Triping, Kota Kendari. Sepanjang ruas jalan tersebut, ramai dipadati lapak pedagang durian baik jenis lokal hingga premium yang punya citarasa jempolan.
Durian lokal tersebut tidak hanya berasal dari daerah Sultra, beberapa jenis varian diantaranya merupakan produk diimpor dari provinsi lain. Ragam varian durian mulai dari jenis Bawor hingga Musang King dapat Anda jumpai di sini. Kawasan Jembatan Triping layaknya surga bagi para penikmat kuliner buah durian.
Sentra lapak durian di sini dibuka setiap hari. Salah satu pedangan durian yang menjajakan dagangan di Jembatan Triping bernama, Ibu Elsa (42), bercerita pengalaman menggeluti bisnis tersebut.
Ibu Elsa mengatakan telah memulai usahanya sejak lima tahun silam. Ketertarikan menjual buah durian karena melihat tingginya animo masyarakat terhadap kuliner buah ini.
Ibu Elsa mengatakan dirinya mendapat pasokan durian dari sumber yang berbeda-beda. Ada yang berasal dari petani lolak di Sultra. Ada juga yang dipasok dari luar provinsi seperti Poso, Sulawesi Tengah (Sulteng).
“Pemasoknya berbeda-beda, seperti Poso, Kolaka Utara, dan Konawe,” kata Ibu Elsa, Selasa (6/2/2024).
Jenis durian yang dijualnya terdiri dari berbagai macam. Diantaranya durian lokal mentega Poso, durian Kane dan lainnya. Harga jualnya cukup terjangkau dan sangat bervariasi.
Pecinta duren dapat membawa pulang 1 ikat durian hanya dengan merogoh kocek mulai dari Rp50 ribu hingga Rp100 ribu, tergantung ukuran dan jenis buah. Penentuan harga tersebut didasarkan pada jenis, jumlah dan ukuran buah.
“Mudah-mudahan bisnis ini makin bagus dan makin maju. Semakin ramai pembeli yang berkunjung ke tempat saya,” harap penjual yang mangkal di Jalan Lalolara, Kecamatan Kambu itu.
Pedagang durian di sini menyediakan kursi plus meja bagi yang ingin langsung menyantap durian yang dibeli.
Menariknya, pecinta kuliner yang membeli durian langsung di sentra pedagang durian di Jembatan Triping mendapat garansi jika buah durian yang dibuka rusak atau busuk. Pembeli dapat langsung mengganti buah durian yang rusak dengan buah baru. Aturan ini berlaku pada hampir semua lapak durian di sana.
Laporan : Nining Astuti