BERITA TERKINIEKOBISNASIONAL

Pengecer Bisa Jual LPG 3 Kg Lagi, Pengawasan Diusulkan Pakai Sistem Digital

×

Pengecer Bisa Jual LPG 3 Kg Lagi, Pengawasan Diusulkan Pakai Sistem Digital

Sebarkan artikel ini
Pedagang gas subsidi 3kg di Kota Kendari.

LAJUR.CO, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto telah menginstruksikan agar LPG 3 kg tetap bisa dijual melalui pengecer. Hal ini menyusul kisruh pembelian LPG 3 kg di tengah masyarakat, hingga menyebabkan antrean pembeli di sejumlah wilayah.

Ketua Fraksi PAN DPR RI sekaligus Wakil Ketua Komisi XII DPR RI, Putri Zulkifli Hasan, menilai keputusan ini merupakan langkah solutif dalam menjaga aksesibilitas masyarakat terhadap LPG 3 kg, khususnya bagi warga di daerah terpencil dan pelaku usaha mikro.

“Kami mengapresiasi keputusan Presiden Prabowo yang memahami kebutuhan masyarakat terkait LPG 3 kg. Dengan tetap mengizinkan pengecer beroperasi, aksesibilitas LPG bagi masyarakat kecil tetap terjaga tanpa mengorbankan prinsip distribusi yang tepat sasaran dan penjualan sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET)” ujar Putri dalam keterangan tertulis, Selasa (4/2/2025).

Baca Juga :  Kapolda Sultra Pimpin Sertijab Pejabat Utama dan Kapolres yang Dirotasi, Berikut Daftarnya

Sub Pangkalan Diusulkan Pakai Sistem Digital

Pemerintah sebelumnya sempat membatasi penjualan LPG 3 kg hanya melalui pangkalan resmi mulai 1 Februari 2025 dan menuai keluhan dari masyarakat, terutama di wilayah pedesaan dan wilayah terpencil. Warga harus menempuh perjalanan jauh untuk mendapatkan LPG 3 kg.

Bahkan, lanjut Putri, antrean panjang juga terjadi di kota-kota besar. Menurutnya, solusi terbaik adalah menerapkan sistem distribusi yang diawasi secara ketat tanpa menghilangkan peran pengecer.

Baca Juga :  Hari Ini Mulai Peralihan Pemerintah Larang LPG 3 Kg Dijual Pengecer

“Kami setuju dengan pendekatan yang diusulkan, yakni menjadikan pengecer sebagai sub pangkalan dan saya usul memanfaatkan sistem digital. Dengan pengawasan ketat, pengecer bisa tetap beroperasi dan harga jual bisa dikontrol sesuai dengan HET,” katanya.

Di samping itu, instruksi Prabowo menurutnya sejalan dengan usulan yang sebelumnya disampaikan oleh Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, dalam rapat kerja dengan Komisi XII DPR RI. Menteri ESDM mengusulkan agar pengecer dijadikan sub pangkalan guna memastikan harga LPG 3 kg tetap terkendali dan subsidi LPG dapat tepat sasaran.

Baca Juga :  Bawa Tenun Tolaki ke Panggung Nasional, Fauzia Febriyanti Didapuk Jadi Duta Wastra Indonesia

“Kami berharap regulasi yang diterapkan nanti dapat memperjelas mekanisme pengawasan dan distribusi LPG 3 kg. Yang terpenting adalah bagaimana kita bisa menyeimbangkan kebijakan subsidi yang tepat sasaran dan penjualan sesuai HET tanpa mengorbankan kemudahan akses masyarakat untuk membeli” tegas Putri.

Putri menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengawal kebijakan ini agar tidak menimbulkan kendala baru di lapangan. Pihaknya akan memastikan bahwa aturan yang akan dibuat nanti benar-benar diterapkan dengan mempertimbangkan kepentingan masyarakat kecil dan UMKM. Adm

Sumber : Detik.com

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x