BERITA TERKINIDAERAHHEADLINE

Wilayah Terpencil di Muna Barat Masuk Prioritas Pembangunan BTS: Dorong Akses Digital di Kawasan Strategis

×

Wilayah Terpencil di Muna Barat Masuk Prioritas Pembangunan BTS: Dorong Akses Digital di Kawasan Strategis

Sebarkan artikel ini
Staf Khusus Komdigi Arnanto Nurprabowo menerima proposal usulan pembangunan BTS di Kabupaten Muna Barat dari Bupati La Ode Darwin, Rabu (7/5/2025).

LAJUR.CO, KENDARI – Sebanyak 16 titik wilayah dengan sinyal internet lemah (blank spot) di Kabupaten Muna Barat (Mubar) resmi diusulkan sebagai prioritas pembangunan Base Transceiver Station (BTS) oleh Bupati La Ode Darwin.

Usulan ini disampaikan dalam forum audiensi bersama Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) di Jakarta, Rabu (7/5/2025). Rombongan Bupati Mubar diterima langsung oleh Staf Khusus Menteri Komdigi, Arnanto Nurprabowo, yang memimpin langsung jalannya rapat audiensi dimaksud.

Belasan wilayah tersebut sebagian besar merupakan daerah terpencil yang memiliki peran strategis dalam sektor pariwisata, ekonomi rakyat, pendidikan, serta pelayanan publik. Pengembangan sektor – sektor potensial tersebut selama ini diketahui masih terkendala dengan minimnya akses jaringan internet.

Baca Juga :  Talangi Pakai Duit Pribadi, ASR Perintahkan Jembatan Bailey di Konut Digarap Maraton

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Mubar, Al Rahman, merinci lokasi-lokasi yang masuk daftar usulan tersebar di beberapa kecamatan. Masing-masing titik lokasi yang membutuhkan jaringan telekomunikasi memiliki potensi yang strategis.

Rencana pembangunan BTS, kata Al Rahman juga menyasar wilayah kepulauan, seperti Desa Bero dan Desa Santigi di Kecamatan Tiworo Utara yang menjadi sentra perekonomian rakyat dan ditemukan banyak obyek pariwisata.

Baca Juga :  PT Vale IGP Morowali Mulai Fase Operasional: Perkuat Hilirisasi, Siap Pasok Nikel Bersih Dunia

Ada sentra kerajinan sarung Tenun dan perkelahian kuda di Kecamatan Barangka yakni meliputi Desa Waulai, Desa Bungkolo dan Desa Sawerigadi. Disusul Desa Lagadi Kecamatan Lawa yang masih minim jaringan telekomunikasi.

Sejumlah titik blank spot lainnya meliputi Desa Tanjung Pinang (Kusambi), Desa Ondoke (Sawerigadi), Kecamatan Tiworo Selatan meliputi Kembar Maminasa, Barakah, dan Sinar Surya.

Baca Juga :  Menkes Budi Gunadi Kunker Pakai Heli di Sultra, Groundbreaking & Resmikan 4 Gedung Rumah Sakit

Kemudian Desa Waturempe (Tiworo Kepulauan), Kecamatan Wadaga meliputi Lindo, Lakanaha, Katobu, lalu Desa Pasipadanga (Maginti), Desa Bero dan Desa Santigi di Tiworo Utara.

Selain untuk meningkatkan konektivitas digital, pembangunan BTS di titik-titik ini juga akan mendorong percepatan pembangunan daerah tertinggal.

“Pernyataan dari Staf Khusus Komdigi, Arnanto Nurprabowo bahwa semua usulan pembangunan BTS ini akan ditindaklanjuti,” ujar Al Rahman, Kamis (8/5/2025). Red

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x