LAJUR.CO, KENDARI – Hari Guru Nasional (HGN) 2025 di Sulawesi Tenggara (Sultra) diperingati melalui pelaksanaan upacara yang dipusatkan di SMA Negeri 2 Kendari.
Dengan mengusung tema “Guru Hebat, Indonesia Kuat”, kegiatan ini menghadirkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sultra Aris Badara sebagai pembina upacara, Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Sultra Surip Widodo, Kasatgaswil Densus 88 AT Polri, Kombespol Mas Jaya, serta seluruh perwakilan siswa dan guru SMA/SMK negeri dan swasta di Kota Kendari.
Kepala SMA Negeri 2 Kendari, Nur Aida, mengungkapkan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan kepada sekolahnya sebagai tuan rumah pelaksanaan HGN tahun ini.
“Alhamdulillah, sekolah kita dipercaya menjadi tuan rumah. Ada rasa bangga karena dari segi kelayakan dan kesiapan, kami dianggap mampu melaksanakan kegiatan ini,” ucap Nur Aida.
Nur Aida menambahkan bahwa Hari Guru menjadi pengingat besar bagi para pendidik untuk tetap bermakna bagi peserta didik.
“Guru tidak punya arti apa-apa jika tidak bermakna bagi siswa. Karena itu, pada Hari Guru ini kami langsung meluncurkan Sekolah Ramah Anak, sebagai bentuk komitmen melawan kekerasan di lingkungan pendidikan,” Ungkap Nur Aida.
Selain meresmikan Sekolah Ramah Anak, para ketua dan sekretaris OSIS dari seluruh SMA/SMK turut membacakan deklarasi damai sebagai bentuk komitmen anti-perundungan, anti-kekerasan, dan dukungan terhadap lingkungan sekolah yang aman bagi siswa.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sultra, Aris Badara, menyebut HGN sebagai momen untuk bersyukur sekaligus memperkuat komitmen peningkatan mutu pendidik.
“Kita bersyukur bisa sampai di tahap ini. Banyak hal yang perlu dievaluasi, tetapi guru tetap menjadi penopang utama pendidikan bangsa,” tutur Aris Badara.
Tak lupa ia juga, mengapresiasi kesiapan SMA Negeri 2 Kendari sebagai penyelenggara utama.
“Terima kasih kepada SMA Negeri 2 Kendari yang telah bersedia menjadi tuan rumah bersama BGTK. Ini menjadi awal yang baik untuk peningkatan mutu pendidikan di Sultra,” ujar Aris Badara.
Sementara itu, Kepala BGTK Sultra, Surip Widodo, menyebut peringatan HGN tahun ini digelar secara serentak di seluruh provinsi sesuai arahan Menteri Pendidikan.
“Kegiatan ini adalah bentuk penghargaan kepada guru yang telah membesarkan bangsa. Pelaksanaannya di SMA Negeri 2 Kendari juga berjalan melebihi ekspektasi. Ini menjadi bagian dari pemantauan oleh Pak Presiden, bahkan ditayangkan secara live,” ujar Surip Widodo.
Surip berharap momentum HGN dapat memperkuat semangat guru untuk terus beradaptasi dan meningkatkan mutu pendidikan.
“Harapannya, kita bisa menjadi bagian dalam memuliakan guru demi pendidikan bermutu untuk semua. Pesan saya, guru-guru tetap bersemangat dan adaptif. Pemerintah juga terus memberi perhatian, termasuk peningkatan kesejahteraan,” ungkap Surip Widodo.
Laporan : Ika Astuti
