LAJUR.CO, KENDARI – Kesal lantaran akses jalan rusak di daerahnya tak kunjung mendapat perhatian, sekelompok ibu-ibu mengamuk di jalan poros Desa Wakumoro Laiba, Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna Senin (30/8/2021).
Satu unit mobil dinas bahkan menjadi sasaran amuk para emak-emak. Mobil dinas berwarna hitam yang diparkir di tengah jalan ramai-ramai didorong dan hendak dijungkirbalikkan.
Kendaraan roda empat dengan DT 1027 Y yang merupakan milik Kepala Dinas Lingkungan Hidup Buton Tengah telah lama disandera oleh warga sejak tuntutan perbaikan jalan ramai disuarakan.
“Mana janjimu selama ini Gubernur. Kita sudah menderita, kita jatuh disini. Mana janjimu DPR. Kita sudah menderita. Ko hanya janji-janji kita hanya karena kita jadi rakyat,” ujar para ibu-ibu tersebut lewat video diterima redaksi.
Selain mobil, empat unit sepeda motor operasional milik staf Dinas Pariwisata Muna Barat (Mubar), dan Dinas Tanaman Pangan Holtikultura Perkebunan (DTPHP) Muna ikut disandera warga.
“Katanya mau diperbaiki tapi hanya dijanji-janji terus. Kalau panas makan debu, kalau hujan mandi lumpur,” ujar salah seorang warga lainnya, Wa Lidia.
Sebagai informasi aksi blokade jalan rusak lintas kabupaten itu telah dimulai sejak 9 Agustus 2021 lalu. Kerusakan akses jalan sepanjang 3,5 kilometer itu terbilang sangat parah namun tak kunjung mendapat perhatian dari pemerintah provinsi. Adm
