BERITA TERKINIKESEHATANNASIONAL

Gejala Stroke Mata yang Perlu Anda Ketahui

×

Gejala Stroke Mata yang Perlu Anda Ketahui

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi Stroke Mata. Foto : Ist

LAJUR.CO, KENDARI – Stroke mata terjadi akibat kurangnya aliran darah yang cukup ke jaringan di bagian depan saraf optik. Kondisi ini berbahaya tetapi dapat diobati jika didiagnosis lebih awal. Namun, itu mungkin menandakan risiko stroke yang lebih serius.

Penyumbatan terkait stroke mata dapat menyebabkan perubahan pada penglihatan secara tiba-tiba seperti pandangan kabur, area gelap, atau berbayang. Perlu diketahui jika stroke mata hampir selalu terjadi hanya pada salah satu mata saja.

Mengutip Times of  India, penelitian menyebut jika penglihatan kembali normal pada 80 persen kasus terjadinya penyumbatan yang tidak begitu berbahaya di arteri yang lebih kecil.

Baca Juga :  Pelaku Curas di Kendari Beach Diringkus Polisi Saat Hendak Kabur ke Muna

Namun, jika penanganan tertunda, konsekuensi yang serius bagi penglihatan dapat timbul karena kurangnya aliran darah ke jaringan yang terletak di bagian depan saraf optik. Ketika saraf optik benar-benar terputus dari suplai nutrisi dan oksigen, hal itu dapat merusak jaringan saraf yang dapat menyebabkan hilangnya penglihatan.

Menurut situs web Penn University, kebanyakan orang dengan stroke mata mengalami kehilangan penglihatan di satu mata saat bangun di pagi hari. Kehilangan penglihatan ini disebutkan tidak menimbulkan rasa sakit.

Baca Juga :  PeduliLindungi Berganti Jadi Aplikasi SatuSehat, Ini Tujuannya dan Manfaatnya bagi Pengguna

Mengenai kehilangan penglihatan seperti apa yang terjadi, diketahui bahwa beberapa orang merasa ada area gelap atau bayangan dalam penglihatan yang memengaruhi bagian atas atau bawah bidang visual. Gejala lain juga termasuk hilangnya kontras visual serta sensitivitas cahaya.

Menurut Penn Medicine, orang yang memiliki penyakit kardiovaskular yang signifikan dan juga mengonsumsi obat Viagra lebih berisiko terkena penyakit tersebut, meskipun keterkaitannya belum dipahami secara penuh. Bentuk cakram optik juga dapat menempatkan pada risiko yang lebih tinggi untuk kondisi tersebut.

Baca Juga :  ESDM Pastikan Tak Batasi Pembelian LPG 3 Kg

Serabut saraf yang berjalan ke otak dan menuruni saraf optik harus masuk ke mata melalui lubang atau lubang yang dikenal sebagai foramen optik. Jika foramen lebih kecil dari rata-rata, ini bisa menyebabkan saraf optik menjadi sesak.

Orang yang mengalami kehilangan penglihatan secara tiba-tiba harus segera menemui dokter. Idealnya, stroke mata harus didiagnosis dalam waktu empat jam untuk mengeluarkan bekuan darah dengan dengan cara memijat mata. Adm

Sumber : Tempo.co

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x