BERITA TERKINIHEADLINE

Program Serentak Menanam Siswa SMA-SMK se-Sultra di Konawe Pecahkan Rekor MURI

×

Program Serentak Menanam Siswa SMA-SMK se-Sultra di Konawe Pecahkan Rekor MURI

Sebarkan artikel ini

LAJUR.CO, KENDARI – Program penanaman serentak bibit holtikultura di Kabupaten Konawe oleh siswa – siswi SMA dan SMK se-Sultra yang dipusatkan di Kabupaten Konawe berhasil memecah rekor MURI (Museum Rekor Indonesia), Selasa (6/6/2023). Aksi ini menjadi bagian launching program ketahanan pangan sekaligus implementasi merdeka belajar yang selama ini digaungkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sultra.

Gubernur Sultra Ali Mazi yang hadir di Sekolah SMKN Pembangunan Pertanian (PP) 5 Konawe Kabupaten Konawe secara langsung menerima piagam rekor MURI dari Direktur Marketing MURI Awan Raharjo. Orang nomor satu di Sultra itu juga diketahui ikut bersama ribuan siswa lain melakukan giat penanaman bibit cabe, tomat dan bawang secara serentak.

Selain Gubernur Ali Mazi, Staf Ahli Kepresidenan Ali Mochtar Ngabalin, Forkopimda Sultra, Danlanal Kendari, Perwakilan Bank Indonesia, Asisten II Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Sekda Sultra Yuni Nurmalawati, jepala OPD se-Sultra turut berpartisipasi menyemarakkan launching program ketahanan pangan tersebut.

Sebagai salah satu pencetus program, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sultra Yusmin mengatakan, aksi penanaman bibit sayuran bertujuan mengedukasi generasi muda agar lebih inovatif memanfaatkan lahan pekarangan untuk kegiatan produktif seperti praktik berkebun. Aksi ini, lanjut Yusmin sekaligus sebagai bentuk kontribusi dunia pendidikan dalam mendukung program pemerintah pusat menangani inflasi di Sultra.

Baca Juga :  146 Desa di Sultra Tak Bisa Akses Jaringan Internet

“Kurang lebih tiga minggu yang lalu, kami semua bersama seluruh kepala sekolah SMA dan SMK bersepakat memanfaatkan seluruh halaman sekolah untuk kita tanam sayur-sayuran. Tanaman cabai, tomat dan bawang merah yang menjadi penyebab inflasi di Sultra kita sediakan di pekarangan sekolah,” ucap Yusmin

Adapun total bibit sayur-sayuran yang disemai berkisar 350.000 tanaman. Launching program penanaman bibit holtikultura ini diikuti sekitar 90 ribu siswa-siswi SMA/SMK seSultra.

Beberapa sekolah terjauh mengikuti program penanaman bibit holtikultura secara serentak pada hari yang sama. Kegiatan ini ikut disaksikan secara virtual Direktur SMK Kemendikbud RI Wardani.

“Kami harapkan ke depan petani-petani yang memiliki pengetahuan terhadap pertanian sejalan dengan program menteri pendidikan dan kebudayaan, riset dan teknologi. Soal namanya merdeka belajar inilah yang disebut teaching factory dimana pelajaran di luar kelas tetapi dihitung sebagai pembelajaran,” ulas Yusmin.

Baca Juga :  Gubernur Ali Mazi Lantik Pj Bupati Buteng yang Baru Andi Muhammad Yusuf

Gubernur Sultra Ali Mazi menyambut positif launching program ketahanan pangan siswa SMA dan SMK se-Sultra yang dirangkaikan dengan penanaman serentak tanaman holtikultura diinisiasi Diknas Sultra. Ia salut melihat semangat para siswa terlibat aktif menanam aneka bibit hortikultura.

“Saya selaku pimpinan daerah Sultra tentunya menyambut baik dan mengapresiasi terlaksananya kegiatan yang kita ikuti bersama pada kesempatan ini. Kita berharap dapat menciptakan budaya pertanian yang kuat dan berkelanjutan di Sultra. Selain dapat meningkatkan pemanfaatan lahan di lingkungan sekolah, juga diharapkan dapat meningkatkan koordinasi dan sinergitas kita di bidang ketahanan pangan,” kata politisi NasDem tersebut.

Ali Mazi berpesan agar siswa tekun menjaga dan merawat tanaman dengan baik tanaman sehingga dapat tumbuh subur dan menghasilkan panen yang berkualitas.

Baca Juga :  Upacara HUT Sultra ke-59 Minus Kehadiran Wagub Lukman Abunawas

Program ini, lanjut Ali Mazi, menjadi momen yang tepat untuk menguatkan sektor pertanian dan memberikan kesempatan kepada para siswa-siswi SMA dan SMK se-Sultra untuk terlibat langsung dalam pembangunan daerah.

“Saya ingin menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Kadis Disdikbud Sultra yang telah menggagas kegiatan tersebut. Berterima kasih juga kepada para kepala sekolah, para guru dan staf yang telah mendukung serta melibatkan siswa-siswinya. Peran kalian sangat penting dalam membentuk sikap positif dan kesadaran tentang pentingnya pertanian dan ketahanan pangan di kalangan generasi muda. Melalui pendidikan dan pembelajaran, kita dapat menginspirasi mereka untuk berkontribusi dan ikut berperan aktif dalam pengembangan sektor pertanian,” ulas Ali Mazi.

Lebih jauh, Direktur Marketing Muri Awan Raharjo menyampaikan aksi serentak menanam sebanyak 317.137 bibit holtikultura secara massal di Sultra sebagai terobosan baru dan layak mendapatkan apresiasi dari MURI.

“Insyah Allah kedepannya menggugah semangat kebangsaan nasional kita dalam bidang ketahanan pangan,” pungkas Awan. Adm

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x