LAJUR.CO, KENDARI – Masyarakat Kota Kendari dibuat resah dengan maraknya kriminalitas di jalanan. Belakangan aksi kejahatan dengan modus menggunakan membusur warga tanpa pandang bulu ramai dilakukan oleh Orang Tak Dikenal (OTK).
Kapolresta Kendari, Kombes Eka Faturrahman mengatakan, pihaknya mengidentifikasi empat titik rawan aksi pembusuran di Kota Kendari. Empat daerah tersebut masing-masing yakni perbatasan gerbang Ranomeeto, perbatasan Puuwatu dan Jembatan Bahteramas serta wilayah Abeli.
Aparat kepolisian pun diterjunkan meningkatkan penjagaan pada empat wilayah yang rawan aksi pembusuran. Kata Kombes Eka, institusi kepolisian yang ia pimpin memberi perhatian serius terhadap kasus kriminal tersebut.
“Kami dari Polresta kendari telah melakukan upaya – upaya kegiatan Kepolisian baik bidang pre-emtive, preventif, maupun penegakkan hukum,” jelas Kombes Eka, Senin (16/5/2022).
Ia mengatakan pihaknya telah melakukan langkah-langkah untuk memberantas kasus kejahatan di Kota Bertaqwa.
“Bidang pre emtive, kami melakukan pendekatan kepada masyarakat melalui Pers Bhabinkamtibmas yang ada di setiap kelurahan dan desa di wilayah hukum Polresta Kendari. Di bidang preventif, kami melakukan giat patroli dialogis ke tempat dan jam – jam rawan/berpotensi timbulnya aksi kejahatan. Sedangkan di bidang penegakkan hukum, kami melakukan penangkapan dan penyidikan kepada pelaku kejahatan,” terang pejabat perwira menengah tersebut.
LAPORAN : JENI