LAJUR.CO, KENDARI – Badan Pusat Statistik (BPS) Sultra merilis update perkembangan inflasi di Sultra pada Februari 2025. Jelang periode bulan Ramadan, Sultra dilaporkan mengalami deflasi year on year (y-on-y) sebesar 0,22 persen dengan catatan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 105,39.
Dari empat kota Inflasi di Sultra, deflasi sama terjadi di Kabupaten Konawe sebesar 1,54 persen dengan IHK sebesar 106,10. Sementara itu Kabupaten Kolaka tercatat mengalami inflasi year on year (y-on-y) tertinggi sebesar 0,16 persen dengan IHK sebesar 105,62 dan inflasi year on year (y-on-y) terendah tercatat di Kota Kendari sebesar 0,06 persen dengan IHK 104,82.
Plt Kepala BPS Sultra Surianti Toar mengatakan, deflasi y-on-y di Sultra terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh penurunan indeks kelompok pengeluaran. Diantaranya adalah kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 2,80 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 17,03 persen; dan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,05 persen.
BPS merinci sejumlah komoditas yang yanh berkontribusi terhadap deflasi y-on-y di Sultra pada Februari 2025. Antara lain adalah komponen tarif listrik, tomat, angkutan udara, sawi hijau, sepatu wanita, sepatu pria, sagu, terong, gaun/terusan wanita, ketela rambat, sandal kulit wanita, bawang merah, susu bubuk untuk balita, ikan selar/ikan tude, celana panjang jeans pria, hand body lotion, semangka, mukena, baju muslim wanita, bensin, televisi berwarna, popok bayi sekali pakai/diapers, sandal kulit pria, daster, besi beton, pembersih lantai, cabai merah, ikan mujair, sandal karet wanita, daun sereh, vitamin serta ikan tuna.
Sedangkan komoditas yang memberikan andil/ sumbangan inflasi y-on-y, antara lain: emas perhiasan, Sigaret Kretek Mesin (SKM), ikan bandeng/ikan bolu, ikan kembung/ikan gembung/ikan banyar/ikan gembolo/ikan aso-aso serta mobil.
Sementara itu, kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi y-on-y, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 3,30 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,92 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,26 persen; kelompok transportasi sebesar 1,09 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 2,22 persen; kelompok pendidikan sebesar 1,22 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 3,03 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,00 persen.
Secara month to month (m-to-m), Sultra mengalami inflasi sebesar 0,36 persen dan mengalami deflasi year to date (y-to-d) bulan Februari 2025 sebesar 1,10 persen. Adm