SULTRABERITA.ID, JAKARTA – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H. Laoly mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama-sama menyebarkan semangat positif, berbagi, dan gotong royong dalam menghadapi pandemi Covid-19.
BACA JUGA :
- Tips Mengemudi Aman Mudik Lebaran 2025
- Melihat Atraksi Pawai Ogoh-Ogoh di Koltim, Abd Azis: Budaya Lokal, Wajib Dilestarikan!
- Catat! Golongan Wajib Pajak Ini Tak Perlu Lapor SPT 2025
- Gelontorkan Duit Pribadi Rp1 Miliar, ASR Lepas Mudik Gratis Gelombang Pertama
- Jerih Payah Atlet Peraih Medali PON Terbayarkan, Gubernur ASR: Tak Ada Lagi Bonus Atlet yang Telat!
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menunjukkan kepedulian dan semangat berbagi kepada masyarakat sebagai persiapan memasuki tatanan hidup baru “New Normal” dengan melakukan Drive Thru Rapid Test Covid-19.
Kegiatan ini dilaksanakan selama lima hari, sejak 8 hingga 12 Juni 2020 yang bertempat di lapangan parkir Kementerian Hukum dan HAM RI. Drive Thru Rapid Test Covid-19 ini tentunya juga menerapkan protokol kesehatan.
Kegiatan ini didukung oleh Badan Intelijen Negara (BIN) dengan menyiapkan 1 unit mobil laboratorium khusus Polymerase Chain Reaction (PCR) sebagai tindak lanjut pemeriksaan apabila nantinya ditemukan ada peserta yang memiliki hasil “reaktif”. Hasil pemeriksaan di mobil lab dapat diketahui dalam waktu empat jam.
“Kami berharap hasil Rapid Test dari seluruh peserta yang sudah mendaftar hasilnya non-reaktif. Namun demikian, apabila terdapat hasil tes yang reaktif, yang bersangkutan dapat melanjutkan untuk mengikuti PCR/swab test agar hasilnya lebih akurat,” ujar Menkumham, Selasa 9 Juni 2020 di selasar Gedung Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum.
Seluruh kegiatan tes yang dilaksanakan ini tanpa dipungut biaya. Nantinya hasil Rapid Test maupun PCR/Swab Test dan rekomendasi bagi setiap peserta Drive Thru Rapid Test Kemenkumham 2020 akan disampaikan secara elektronik melalui surel yang disertakan oleh peserta pada saat melakukan pendaftaran online.
Kemenkumham menetapkan kuota peserta Drive Thru Rapid Test ini sebanyak 1000 orang dan saat ini kuota tersebut sudah terpenuhi. Adm