SULTRABERITA.ID, KENDARI – Entah apa yang terlintas dalam pikiran jamaah umrah bernama Muhammad Sajad Kamaruzaman. Pria asal Malaysia ini membuat heboh saat berada di Tanah Suci.
BACA JUGA :
- Indosat Ooredoo Hutchison – Komdigi Perkuat Ekosistem Registrasi eSIM Digital Berbasis Biometrik
- Tren Lifestyle Mahasiswa Kendari: Ketika Coffee Shop Gantikan Ruang Kelas Jadi Pusat Diskusi & Inspirasi
- UHO Bangun Budaya Sportif & Kebersamaan Lewat Turnamen Tenis Meja Rektor Cup I 2025
- Jangan Biarkan Anak SD Banyak Main HP, Riset Ungkap Bahayanya
- Ketua Bhayangkari Daerah Sultra Roadshow ke Koltim, Disambut Hangat TP PKK
Bagaimana tidak, Sajad diketahui berjenis kelamin laki-laki itu menjalankan ibadah umrah di Kota Mekah dengan mengenakan pakaian layaknya wanita muslimah.
Pengusaha yang juga memiliki nama panggilan Nursajad, membagikan momen umrah kepada 1,4 juta pengikutnya di instagram baru-baru ini.
Postingan tersebut memperlihatkan Nursajad memakai khimar saat berada di Mekkah. Postingannya itu sontak saja membuat heboh warga negeri Jiran Malaysia.
New Strait Times mengabarkan, berdasarkan dokumen Albayt Travel (M) Sdn Bhd, pengusaha kosmetik itu mendaftar umrah sebagai seorang pria.
Namun ketika tiba di Tanah Suci, Nursajad mengklaim dirinya sebagai seorang khunsa atau hermafrodit (berkelamin dua jenis) kepada Mutawiff.
“Sekalipun ia berkelamin ganda, hal itu tidaklah menjadi masalah. Hanya saja, ketika itu ia mengaku sebagai laki – laki,” kata juru bicara Albayt Travel, agen umrah yang menangani kepergian Nursajad, dikutip dari Detik.com, Senin 5 Februari 2020.
Disebutkan, tidak pernah ada dokumen yang mengklaim bahwa Nursajad berkelamin ganda. Atas kejadian ini, pihak travel meminta kepada pria berhijab itu meminta maaf dan menghapus foto serta video yang sudah ia unggah ke media sosial.
“Kita meminta supaya dia berlaku sebagaimana seorang laki laki,” tutupnya.
Di Indonesia persisnya di Kabupaten Kolaka Utara, kejadian serupa ‘pria bergaya gemulai’ ikut dalam rombongan ibadah ke Tanah Suci sempat meramaikan jagad maya. Ialah Haji Ari Bin Hadi asal Desa Ngapa Kabupaten Kolaka Utara, tahun 2018 lalu ikut dalam rombongan haji dengan gaya nyentrik bak wanita.
Sumber : Detikcom
Judul : https://m.detik.com/wolipop/hijab-update/d-4886297/heboh-di-malaysia-transgender-umrah-pakai-baju-perempuan
