SULTRABERITA.ID, KENDARI – Sejumlah benda purbakala yang menjadi bagian koleksi Museum Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) hilang dibawa kabur maling. Aksi pencurian benda pusaka Sultra tersebut terjadi Rabu (27/1/2021).
Barang peninggalan kuno tersimpan rapi dalam lemari kaca tak ternilai harganya ludes digondol pencuri. Sebut saja diantaranya adalah logam, kuningan, pusaka samurai kuno peninggalan Jepang.
Aksi pencurian ini pertama kali diketahui oleh salah seorang pegawai museum. Saat akan masuk ke dalam area museum, kondisi lemari penyimpanan benda purbakala sudah kosong melompong.
Pegawai tersebut menduga, pencuri memasuki area dalam melalui pintu belakang yang memang tidak dijaga ketat.
Dikonfirmasi terkait aksi pencurian di Museum Sultra, Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Tenggara, Asrun Lio mengatakan, saat ini pihak kepolisian masih melakukan upaya penyelidikan kasus tersebut.
Ia menuturkan benda purbakala yang dicuri juga tengah didata untuk kepentingan penyelidikan.
“Hari ini kita masih mendata bersama pihak kepolisian terkait benda-benda apa saja yang hilang. Yang hilang ini hanya yang ringan-ringan, di tempat dekorasi pengantin bisa didapat,” jelas Asrun.
Mantan dosen UHO itu pun tak bisa menaksir berapa kerugian atas tindak pencurian yang terjadi di museum. Apalagi, benda pusaka kuno yang dibawa kabur memiliki nilai sejarah yang nilainya tak bisa dinilai dengan rupiah. Ia berharap polisi segera menemukan pelaku pencurian termasuk benda purbakala yang telah dibawa kabur. Adm
