LAJUR.CO, KENDARI – Berawal dari kepeduliannya pada bidang kesehatan masyarakat, menjadi motivasi Wa Ode Sri Andriani Amsa memberanikan diri terjun ke dunia politik. Perempuan kelahiran Raha itu siap berkontestasi pada pesta demokrasi pada Februari 2024 mendatang.
Wa Ode Sri Andriani mengaku pertama kali dirinya masuk ke dunia politik, terinspirasi untuk memperjuangkan kebijakan yang pro pada aspek kesehatan. Seorang praktisi kesehatan lulusan Universitas Indonesia itu merasa terpanggil untuk mengabdikan keilmuan secara langsung kepada masyarakat.
Dalam hal ini dirinya membantu menjadikan masyarakat berdaya yg dimulai dari menciptakan suasana yang sehat, bersih, dan nyaman baik dari lingkungan, pelayanan kesehatan dan perilaku masyarakat.
“Saya sendiri sebagai Praktisi Kesehatan, setidaknya saya bisa menyalurkan aspirasi dan memberikan gagasan segar yang bisa dieksekusi untuk kemajuan daerah Kabupaten Muna,” ucap Wa Ode Sri Andriani, Kamis (14/12/2023).
Upaya mewujudkan generasi berdaya, kata Wa Ode Sri harus didukung dengan masifnya diskusi soal kesehatan di ruang Parlemen. Persoalan kesehatan yang masih kurang mendapat perhatian khusus menjadi dorongan kuat wanita lulusan S1 Universitas Halu Oleo itu.
“Diskusi tentang kesehatan di parlemen selama ini kurang menjadi singgungan. Kita butuh diskusi yang bisa mengembalikan bahwa kita manusia yang butuh kenyamanan untuk hidup dan berkarya. Hal ini bisa mendorong hadirnya generasi yang berdaya,” jelasnya.
Ketua Komunitas Woman Care to Share itu juga menceritakan tantangan yang dihadapinya ketika memutuskan beradu gagasan dalam ruang politik.
“Tantangannya, menjadi berbeda itu cukup sulit. Masyarakat menerima gagasan dalam ruang politik buruk yang menjadi budaya masih cukup sulit. Namun pelan – pelan kita bisa berbenah menuju arah yang lebih baik,” sambung dia.
Pengalamannya berkiprah di beberapa organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan selama mengenyam bangku perkuliahan menjadi modal dirinya saat berjuang sebagai politikus perempuan. Calon legislatif DPRD Kabupaten Muna Dapil 1 itu juga sementara menjabat Ketua Perkumpulan Promotor dan Pendidik Kesehatan Masyarakat Indonesia (PPPKMI) Kabupaten Muna.
Selain itu, salah satu calon legislatif dari kaum perempuan Muna itu juga pernah meriah prestasi sebagai Wanita Inspiratif dan Berjasa Bidang Lingkungan Hidup di Kabupaten Muna, dari Pemerintah Pusat, Organisasi Aksi Solidaritas Kabinet Indonesia Maju (OASE) tahun 2023.
Anak dari pasangan La Ode Amsa, S.Pd. dan seorang guru di SMP Negeri 6 Raha, Wa Nasiah itu kini tengah sibuk melakukan kampanye guna meraih simpati masyarakat untuk memilih dirinya pada saat pencoblosan nanti. Red
