LAJUR.CO, KENDARI – Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) melibatkan sebanyak 15 orang mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) menggelar kegiatan
Penguatan Kolaborasi dan Partisipatif Pelestarian Ekosistem Mangrove berbasis data geospasial di Kelurahan Purirano, Kota Kendari.
Program PPM terintegrasi KKN Tematik di Universitas Halu Oleo berlangsung selama satu bulan, dari tanggal 29 Juli-29 Agustus 2024. Kelurahan Purirano, Kecamatan Kendari sendiri merupakan salah satu wilayah di Sultra yang memiliki ekosistem mangrove.
Ketua Tim Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Prof. Weka Widayati, menyebut minimnya perhatian terhadap ekosistem mangrove menjadi alasan terpilihnya Kelurahan Purirano sebagai lokasi KKN.
Selain itu, di Purirano juga rawan konflik kepemilikan lahan hutan mangrove antara pemerintah dan masyarakat, sementara potensi pengembangan ekosistem mangrove sangat mendukung kawasan pariwisata sehingga kelestariannya perlu menjadi perhatian bersama melalui kolaborasi partisipatif masyarakat.
“Program ini melibatkan masyarakat setempat sehingga PPM terintegrasi KKN Tematik 2024 ini, mampu menjadi wahana pembelajaran mahasiswa secara langsung di lapangan, sehingga permasalahan dapat diselesaikan bersama warga Purirano,” terang Prof. Weka, Sabtu (10/8/2024).
Program Pengabdian pada Masyarakat (PPM) terintegrasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) tematik merupakan salah satu upaya perguruan tinggi dalam berkontribusi mengatasi masalah wilayah dan meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menganalisis potensi dan persoalan di masyarakat serta mampu mengembangkan dan menerapkan ilmu pengetahuan.
Lanjut Prof Weka, kegiatan tersebut melibatkan sejumlah dosen diantaranya Sawaludin, Anita Indriasary, Weko Indira Romanti Aulia, dan Dr.Saban Rahim. Program KKN ini akan dilaksanakan selama sebulan dengan melibatkan DPL ini menjadi bagian dari tugas pengabdian masyarakat yang menjadi salah satu bagian dari tugas tridharma perguruan tinggi.
