LAJUR.CO, KENDARI – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-67 PT Pertamina (Persero), melalui PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, menggelar kegiatan donor darah dan VCT (Voluntary Counseling and Testing) HIV/AIDS yang juga dirangkaikan dengan sosialisasi kebijakan Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS di Tempat Kerja.
Acara berlangsung, Kamis (5/12/2014), di Kantor Unit Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi mengusung tema “Your Blood Will Save Someone’s Life” bertujuan mendorong gaya hidup sehat serta meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kesehatan di lingkungan kerja.
Area Manager Medical Sulawesi, Sitti Maswaeni, secara khusus menyampaikan aksi sosial yang digelar melibatkan peran aktif karyawan dan mitra kerja Pertamina.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap pekerja dan masyarakat yang membutuhkan. Kami berharap partisipasi aktif dari pekerja dan mitra kerja untuk membantu mereka yang membutuhkan transfusi darah,” jelasnya.
Kegiatan donor darah merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tiga bulan sekali. Pada kesempatan tersebut, sebanyak 200 peserta turut berpartisipasi.
Selain donor darah, kegiatan ini juga menyediakan layanan VCT untuk deteksi dini HIV/AIDS. Para peserta mendapatkan sesi konseling bersama tenaga medis profesional yang bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai HIV/AIDS. Selain itu, acara ini juga dirangkaikan dengan sosialisasi kebijakan P2HIV/AIDS yang menekankan pentingnya menciptakan lingkungan kerja yang sehat, bebas stigma, dan diskriminasi terhadap pekerja yang terdampak HIV/AIDS.
Harfianti Firman, pengelola program HIV/AIDS, dalam sosialisasinya menjelaskan mengenai penyakit HIV/AIDS, cara penularannya, pencegahannya, serta pentingnya mengurangi stigma terhadap orang yang hidup dengan HIV/AIDS (ODHIV). “Saya sangat senang dan bangga dengan upaya rekan-rekan Pertamina Patra Niaga Sulawesi yang telah melaksanakan kegiatan sosialisasi dan VCT HIV/AIDS dengan baik dan rutin. Ini mendukung program pemerintah untuk pencegahan HIV/AIDS secara lebih luas. Sesuai dengan program kami, STOP: S = Suluh, T = Temukan, O = Obati, P = Pertahankan,” ujar Harfianti.
Lebih lanjut, Harfianti menambahkan, “Sosialisasi seperti ini membantu meningkatkan kesadaran masyarakat. Dengan begitu, akan lebih mudah untuk menemukan orang dengan HIV dan mereka tidak ragu untuk mengakses layanan kesehatan. Keluarga dan masyarakat juga memiliki peran penting dalam memberikan dukungan kepada ODHIV.”
Dalam acara tersebut, turut hadir dua orang ODHIV, yaitu Dian dan Ayu, yang berbagi pengalaman tentang kehidupan mereka sebagai penderita HIV/AIDS.
Dian, yang telah hidup dengan HIV/AIDS selama belasan tahun, menceritakan pengalaman pribadi berinteraksi normal dengan pengidap.
“Saya hidup dengan HIV/AIDS sudah bertahun-tahun, dan rutinitas saya sama seperti teman-teman lainnya. Saya berenang, lari 10 km, main bulu tangkis, dan lainnya. Jauhi virusnya, bukan orangnya,” terangnya.
Ayu juga bercerita tentang pengalaman hidupnya dan bagaimana dia tertular HIV/AIDS. “Saya tertular dari pasangan. Saya sudah tidak sedih menanggapi stigma buruk terhadap HIV/AIDS karena saya tahu masih banyak orang yang belum mengerti tentang ini. Untuk itu, saya terus melakukan sosialisasi mengenai pencegahan dan penanganan HIV/AIDS kepada masyarakat,” ujar Ayu.
Fahrougi Andriani Sumampouw, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, menyampaikan semangat HUT Pertamina ke-67 diwujudkan melalui aksi sosial yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, sekaligus memperkuat komitmen Pertamina dalam membangun lingkungan kerja yang sehat dan peduli. Adm
