LAJUR.CO, KENDARI – Seorang pegawai negeri sipil (PNS) di BTN Tunggala Blok A, Kelurahan Anawai, Kecamatan Wuawua menjadi korban pencurian yang dilakukan tiga orang pelaku pada Jumat (2/8/2024).
Ketiga pelaku masing-masing SS (38), AL (19), dan E (36). Uniknya, ketiga pelaku ini memilki hubungan kekeluargaan, dimana SS merupakan ayah tiri dari A dan suami dari E. Para pelaku ini diamankan polisi pada Kamis (29/8) sekitar pukul 09.10 WITA.
Korban bernama Johanes Robert (57), yang merupakan Kepala Bappeda Provinsi Sultra mengalami kerugian materiil sebesar Rp10 juta akibat tindakan pencurian dilakukan para pelaku.
Kata Kasi Humas Polresta Kendari IPDA Haridin, bahwa para terlapor membawa kabur sepeda lipat milik Johanes Robert. Adapun sepeda tersebut terdiri dari satu unit merk pasific warna hitam dan satu unit merk pasific warna abu-abu.
Saat diinterogasi polisi, lelaki SS bersama istri dan anaknya kerap melakukan tindak pidana serupa. Dia mengaku, jika aksi pencurian dimaksud telah berlangsung sebanyak 30 kali di wilayah hukum kota Kendari.
Satu keluarga spesialis pencuri ini saling membagi tugas. Lelaki SS bersama AL bertugas membawa kabur barang berharga yang menjadi sasaran. Sementara E berperan sebagai pemasar barang-barang hasil curian tersebut di market place Kendari Jual Beli (KJB).
Aksi para pelaku ini pun disangkakan pasal 363 KUHP. Bisnis yang mereka jalankan yakni mencuri barang berharga dan menjualnya kembali terhenti ditangkap Tim Buser77 Satreskrim Polresta Kendari. Red
